Ritchie dikenal sebagai pembuat bahasa pemrogramanC, pengembang utama sistem operasi, dan sebagai salah satu dari penulis (bersama Brian Kernighan) buku "kamus bahasa C," The C Programming Language.
Penemuan bahasa C dan pengembangan Unix menjadikan Ricthie dan Ken Thompson sebagai pionir utama dunia komputasi modern. Bahasa C hingga kini masih digunakan secara luas dalam program aplikasi, sistem operasi, pengembangan sistem benam, dan pengaruhnya dalam bahasa pemrograman modern lain. Sedangkan Unix juga telah memberikan pengaruh besar, membangun konsep dan prinsip dalam dunia komputasi masa kini.
Penghargaan
Turing Award
Pada tahun 1983, Ritchie bersama Ken Thompson menerima penghargaan Turing Award atas jasa mereka dalam pengembangan teori sistem operasi dan khususnya atas implementasi sistem operasi Unix. Pada kesempatan tersebut, Ritchie memberikan kuliah yang berjudul "Reflections on Software Research".[6]
Pada 21 April 1992, Ritchie dan Ken Thompson menerima National Medal of Technology 1998 dari Presiden Bill Clinton atas jasa mereka dalam menemukan sistem operasi UNIX dan bahasa pemrograman C yang telah menyebabkan pengaruh besar bagi perangkat keras komputer, perangkat lunak, dan sistem jaringan serta merangsang pertumbuhan industri sehingga membawa Amerika memimpin di Era Informasi.[8][9]
Japan Prize
Pada tahun 2011, Dennis Ritchie bersama Ken Thompson menerima penghargaan Japan Prize for Information and Communications atas jasa mereka sebagai pionir dalam pengembangan sistem operasi UNIX.[10]
Kematian
Dennis Ritchie ditemukan meninggal dunia pada 12 Oktober 2011 dalam usia 70 tahun, di rumah yang ditinggalinya sendiri, di Berkeley Heights, New Jersey.[1] Berita kematiannya diketahui pertama kali dari seorang mantan koleganya, Rob Pike.[2][3] Penyebab dan waktu kematian belum diketahui secara pasti.[11] Ritchie diketahui berada dalam kondisi kesehatan yang lemah sejak beberapa tahun lalu setelah menjalani pengobatan kanker prostat dan penyakit jantung.[1][2][12][13] Kematiannya hanya berselang satu minggu setelah kematian Steve Jobs, namun tidak terlalu banyak menjadi topik pemberitaan media massa.[14][15] Seorang ahli sejarah komputer, Paul Ceruzzi mengatakan pengaruh keduanya dalam perkembangan dunia teknologi komputer adalah sebanding.[16]