Geomansi (bahasa Yunani: Γεωμαντεία, romanisasi: Geōmanteía, "ramalan bumi") adalah metode ramalan yang menginterpretasikan tanda di tanah atau pola yang dibentuk oleh beberapa tanah, batu, atau pasir yang dilemparkan. Bentuk ramalan geomansi yang paling umum melibatkan penafsiran serangkaian 16 angka yang dibentuk oleh proses acak yang melibatkan rekursi diikuti dengan menganalisisnya, sering ditambah dengan interpretasi astrologi.
Geomansi dipraktikkan oleh orang-orang dari semua kelas sosial. Geomansi adalah salah satu bentuk ramalan paling populer di seluruh Afrika dan Eropa, khususnya selama Abad Pertengahan dan Renaisans.[1]
Dalam sastra fantasi
Dalam beberapa sastra fantasi, terutama yang berhubungan dengan 4 elemen Yunani klasik (udara, air, api, bumi), geomansi mengacu pada sihir yang mengendalikan bumi (dan terkadang logam dan kristal). [butuh rujukan]