Share to: share facebook share twitter share wa share telegram print page

Jiahu

Seruling Gudi yang ditemukan di Jiahu, dipamerkan di Museum Henan.

Jiahu (Hanzi: 賈湖; Pinyin: Jiǎhú) adalah situs suatu pemukiman neolitik di Sungai Kuning yang berpusat di dataran tengah Cina kuno, Provinsi Henan saat ini. Arkeolog menganggap situs ini merupakan salah satu contoh paling tua dari kebudayaan Peiligang. Didiami antara 7000 SM sampai 5800 SM, situs ini belakangan digenangi banjir dan ditinggalkan penduduknya. Pemukiman Jiahu dikelilingi suatu parit dan meliputi wilayah seluas 55.000 meter persegi. Ditemukan oleh Zhu Zhi pada 1962, ekskavasi besar-besaran situs ini tidak dilakukan hingga beberapa lama. Sebagian besar situs masih belum diekskavasi.

Referensi

  • Lee Yuan-Yuan and Shen, Sinyan. Chinese Musical Instruments (Chinese Music Monograph Series). 1999. Chinese Music Society of North America Press. ISBN 1-880464-03-9
  • Liu, Li. The Chinese Neolithic: Trajectories to Early States, ISBN 0-521-81184-8
  • Zhang, J., Xinghua Xiao, and Yun Kuen Lee, 2004, The early development of music. Analysis of the Jiahu bone flutes. Antiquity 78(302): 769-779.
  • Xueqin, L., Harbottle, G., Zhang, J. and Wang, C., 2003, The earliest writing? Sign use in the seventh millennium BC at Jiahu, Henan Province, China. Antiquity 77(295): 31-45.

Pranala luar

Kembali kehalaman sebelumnya