Pada sebuah pameran di Paris tahun 1900, Perusahaan Otto, atas permintaan Pemerintah Prancis, menunjukkan bahwa minyak kacang dapat digunakan sebagai sumber bahan bakar untuk mesin diesel[2]
Minyak kacang dicampur dengan minyak almon juga dapat digunakan sebagai bahan utama pembersih telinga. Minyak kacang juga digunakan sebagai pelunak tinja.
Minyak kacang ini paling sering digunakan ketika menggoreng makanan, khususnya kentang goreng dan ayam.
Minyak yang telah dimurnikan (refinary) dapat bermanfaat untuk menghilangkan sifat alergen pada kacang bagi orang yang sensitif terhadap kacang [3] tetapi minyak yang dipres dingin kacang tidak dapat menghapus alergen dan dapat sangat berbahaya bagi individu yang alergi kacang.[4] Namun, mungkin akan bijaksana bagi orang yang alergi kacang untuk tidak menggunakannya sama sekali.[5]
Minyak kacang tanah juga dapat digunakan untuk membuat sabun dalam proses yang disebut saponifikasi. Sabun yang dihasilkan lembut dan stabil.