Navitaire Inc v Easyjet Airline Co. and BulletProof Technologies, Inc.[1] adalah keputusan High Court of Justice Inggris dan Wales. Kasus ini terkait klaim Navitaire Inc. ("Navitaire") bahwa EasyJet Airline Company ("EasyJet") dan Bulletproof Technologies, Inc. ("Bulletproof") telah melanggar hak cipta perangkat lunak yang digunakan untuk membangun sisten pemesanan tiket maskapai. Namun, Navitaire tidak mengklaim bahwa tertuduh memiliki akses ke kode sumber asli atau bahwa kode sumber tertuduh menyerupai kode sumber penggugat.[2]
Keputusan pengadilan dalam kasus ini memastikan bahwa hanya kode sumber atau objek suatu program yang dapat dilindungi oleh hukum hak cipta. Bahasa pemrograman yang digunakan untuk membuat program beserta fungsinya tidak dilindungi.[2] Hal ini disebabkan oleh keunikan program komputer yang dapat menghasilkan suatu hal yang sama dengan berbagai cara. Namun, aspek artistik program dapat dilindungi, atau dalam kata lain, hak cipta ada pada gambar-gambar yang dijadikan ikon atau antarmuka pengguna grafis dan Direktif Perlindungan Hukum Program Komputer tidak berlaku untuk gambar-gambar tersebut.[3] Selain itu, pengadilan juga memutuskan bahwa kode sumber orisinil yang memiliki fungsi yang mirip atau identik dengan program lain tidak melanggar hak cipta.
Catatan kaki
Pranala luar
- Pendapat EWHC Lainnya [1]
- Teks Lengkap [2]
- Hukum Hak Cipta di Britania Raya - Bacaan Penting [3]
- Pendapat Pengadilan Banding dalam Kasus Nova Productions Limited vs. Mazooma Games Limited yang Menyertakan Penalaran dalam Kasus Navitaire [4]
- Can Copyright Law be Used to Protect the Look and Feel of a Website? [5]
- Indirect Copying of Computer Programs - Infringing or Non-infringing? [6] Diarsipkan 2013-12-12 di Wayback Machine.
- Sampson, Geoffrey, "Law for Computing Students" [7] - Navitaire discussed on page 52