Share to: share facebook share twitter share wa share telegram print page

Penyakit Jembrana

Penyakit Jembrana
Sapi bali merupakan hewan yang rentan terhadap penyakit Jembrana.
Informasi umum
Nama lainPenyakit rama dewa
SpesialisasiKedokteran hewan, Penyakit infeksi
PenderitaSapi bali
PenyebabVirus Jembrana
Aspek klinis
Gejala dan tandaDemam, pembengkakan kelenjar getah bening, hemohidrosis (keringat darah)
Awal muncul4–12 hari setelah terpapar virus
Durasi5–12 hari (rata-rata 7 hari)
DiagnosisELISA antibodi, PCR, pemeriksaan histopatologi, imunohistokimia, uji biologis
Kondisi serupaDemam kataral malignan, penyakit sampar sapi, diare ganas sapi dan penyakit mukosal, penyakit mulut dan kuku, demam tiga hari, septisemia epizotik, penyakit surra
Tata laksana
PencegahanPemberian vaksin

Penyakit Jembrana adalah penyakit hewan menular pada sapi yang disebabkan oleh virus Jembrana. Penyakit ini bersifat akut dan menimbulkan tanda klinis yang jelas pada sapi bali (Bos javanicus domesticus), sedangkan pada jenis sapi lainnya hanya bersifat subklinis dan tidak menunjukkan tanda klinis yang nyata.[1][2] Penyakit Jembrana merupakan penyakit yang hanya ditemukan di Indonesia, kasusnya pertama kali ditemukan di Kabupaten Jembrana, Provinsi Bali pada tahun 1964,[3] dan kini telah menyebar ke berbagai daerah di Indonesia.

Hewan peka

Spesies rentan bagi virus Jembrana hanyalah sapi bali (banteng domestik), baik jantan maupun betina.[2] Sapi termuda yang terinfeksi berumur 4 minggu dan tertua berumur 9 tahun.[4] Sapi yang bertahan hidup akan menjadi pembawa virus selama minimum 2 tahun setelah pulih dari kasus klinis, tetapi perannya dalam penularan penyakit tidak diketahui.[1][5]

Melalui infeksi buatan, sapi ongole (Bos indicus), sapi friesian holstein (Bos taurus), kerbau (Bubalus bubalis), dan babi mengalami demam ringan setelah diinokulasi virus Jembrana, tetapi tidak ada tanda klinis lain yang nyata.[1] Meskipun tidak menunjukkan tanda klinis yang jelas, kerbau, babi, kambing, dan domba mampu membawa virus Jembrana hingga enam bulan.[2]

Tanda klinis

Masa inkubasi penyakit pada infeksi alami sulit diketahui, tetapi pada infeksi buatan masa inkubasinya berkisar antara 4-12 hari.[6][7] Sapi bisa mati mendadak tanpa tanda klinis yang dapat diamati pada kasus akut, terutama pada periode awal wabah.[7] Tanda klinis yang muncul secara konsisten yaitu demam tinggi dan pembesaran kelenjar getah bening.[8] Pembesaran ini terlihat jelas pada hari ke-5 hingga ke-7 di daerah bahu (preskapularis), depan lutut (prefemoralis), dan bawah telinga (parotis).[7][8] Diare berdarah dapat ditemukan beberapa hari setelah demam dan/atau menjelang kematian.[7]

Tanda klinis lain yang terlihat yaitu bercak darah pada kulit (keringat darah atau hemohidrosis) di daerah punggung, paha bagian dalam, perut, kaki, dan skrotum.[7][8] Keringat darah ini terjadi akibat gigitan serangga dan tidak teramati pada infeksi buatan karena hewan ditempatkan pada kandang bebas serangga.[8] Erosi membran mukosa dapat terjadi di vagina dan di bagian mulut seperti lidah, bibir bawah, dan gusi yang akan mengakibatkan peningkatan air liur (hipersalivasi).[8] Membran mukosa mulut, mata, dan alat kelamin juga bisa menjadi pucat. [7] Hewan yang bunting dapat mengalami keguguran yang terjadi pada semua masa kebuntingan.[8]

Cara penularan

Penularan terjadi melalui kontak langsung antara hewan terinfeksi dan hewan sehat. Selain itu, penularan juga terjadi serta secara tidak langsung melalui perantara vektor mekanis berupa serangga seperti lalat Tabanus rubidus dan jarum suntik.[9][10] Pada fase akut, partikel virus dapat dideteksi di air liur dan susu sapi.[5] Pada fase ini, titer virus Jembrana dalam darah mencapai 108 ID50/ml (setara dengan 1010 hingga 1011 kopi genom virus/ml plasma)[11] dan akan turun hingga 101 ID50/ml pada 60 hari setelah pulih dari penyakit akut.[5] Sapi menjadi tertular melalui rute mulut (oral) dan hidung (intranasal), serta melalui lapisan mukosa pada konjungtiva.[5] Secara eksperimental, penularan penyakit dari sapi terinfeksi ke sapi peka terjadi ketika sapi-sapi tersebut ditempatkan pada ruangan yang sama.[5]

Diagnosis

Diagnosis banding untuk penyakit Jembrana di antaranya demam kataral malignan (MCF), penyakit sampar sapi, diare ganas dan penyakit mukosal sapi (BVD-MD), penyakit mulut dan kuku (PMK), demam tiga hari (BEF), septisemia epizotik, dan penyakit surra.[12] Penegakan diagnosis penyakit dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu pemeriksaan tanda klinis dan patologis, serta pengujian laboratorium.

Pemeriksaan klinis dan patologis

Penegakan diagnosis sementara di lapangan dapat dilakukan dengan melihat tanda klinis seperti demam tinggi, pembengkakan kelenjar getah bening, dan diare berdarah.[13] Apabila sapi telah mati, pemeriksaan bedah bangkai dapat dilakukan untuk melihat perubahan patologis berupa perdarahan pada seluruh organ, terutama pada organ limfoid atau jaringan limfoid, serta pembengkakan limpa.[13]

Pengujian laboratorium

Spesimen yang dapat diambil untuk pengujian laboratorium yaitu serum untuk uji serologi, serta darah dengan antikoagulan atau spesimen limpa segar dingin untuk uji reaksi berantai polimerase (PCR).[14] Untuk pemeriksaan histopatologi, spesimennya dapat berupa limpa, kelenjar getah bening, hati, ginjal, otak, paru-paru, dan kelenjar adrenal yang diawetkan dengan formalin.[14] Uji serologi dapat berupa ELISA untuk mendeteksi antibodi dan blot Western.[15] Karena antigen yang digunakan dalam uji ELISA mampu bereaksi silang dengan Lentivirus lainnya, maka uji ELISA Jembrana memiliki spesifisitas yang rendah walaupun sensitivitasnya tinggi.[15] Uji imunohistokimia digunakan untuk melihat perubahan warna pada sel terinfeksi, sedangkan uji biologis dengan menyuntikkan spesimen pada sapi bali yang peka merupakan uji diagnostik yang paling tepat.[13][16] Di Indonesia, laboratorium referensi untuk diagnosis penyakit Jembrana adalah Balai Besar Veteriner Denpasar.[14]

Pencegahan

Pencegahan penyakit Jembrana dilakukan dengan pemberian vaksin. Vaksin yang digunakan berasal dari inaktivasi suspensi limpa yang mengandung virus.[17] Dosis yang diberikan sebanyak 3 ml/ekor secara intramuskuler dengan pemberian awal sebanyak dua kali berturut-turut dengan interval satu bulan, lalu selanjutnya diulang setiap tahun.[17] Sapi bali yang akan diberangkatkan dari daerah tanpa kasus Jembrana ke daerah endemik harus divaksinasi tiga hari sebelum diberangkatkan dan divaksin ulang 3-4 minggu setelah vaksinasi pertama di daerah tujuan.[18] Vaksinasi juga diberikan jika sapi berangkat dari daerah endemik ke daerah endemik lainnya.[18] Sebuah studi pada tahun 2015 menyatakan bahwa pemberian vaksin belum mampu memberikan perlindungan terhadap infeksi eksperimental.[19]

Distribusi penyakit

Penyakit Jembrana di Jembrana
Sangkaragung
Sangkaragung
Lokasi Desa Sangkaragung di Kabupaten Jembrana, tempat penyakit ini pertama kali muncul.

Sejarah

Dua peristiwa besar terjadi di Bali sebelum munculnya wabah penyakit Jembrana. Peristiwa pertama adalah vaksinasi masal terhadap penyakit mulut dan kuku pada tahun 1963. Vaksinasi tersebut menyebabkan reaksi pascavaksin yang berat sehingga sejumlah sapi bali milik peternak ambruk.[20] Pemberian vaksin yang diproduksi di Surabaya dihentikan, lalu dilanjutkan dengan vaksin yang diproduksi di Inggris.[20] Peristiwa kedua adalah meletusnya Gunung Agung pada 1963–1964 yang menyebabkan lebih dari 1.000 penduduk meninggal dunia. Abu dari letusan gunung menutupi lingkungan, termasuk rumput, sehingga petani perlu mencuci rumput tersebut sebelum diberikan sebagai pakan sapi. Kejadian ini berlangsung selama beberapa pekan sehingga sapi menjadi stres. Walaupun demikian, tidak diketahui apakah ada hubungan tidak langsung antara letusan Gunung Agung dengan munculnya wabah penyakit Jembrana.[20]

Penyakit Jembrana pertama kali muncul dan mewabah pada sapi bali dan kerbau di Desa Sangkaragung, Kabupaten Jembrana pada bulan Desember 1964.[20][21] Ketika itu, penyakit yang umum ditemui adalah septisemia epizotik (SE) sehingga antiserum dan vaksin SE diberikan oleh dokter hewan setempat.[20] Kasus penyakit tidak turun walaupun pemberian antiserum dan vaksin telah dilakukan. Pada bulan Agustus 1965, penyakit ini telah meluas ke semua kabupaten di Pulau Bali dengan angka kematian yang tinggi.[20][21] Diperkirakan lebih dari 26.000 ekor sapi bali dan sekitar 5.000 ekor kerbau mengalami kematian.[3]

Penyakit Jembrana di Lampung
Rama Dewa
Rama Dewa
Lokasi Desa Rama Dewa di Lampung, tempat penyakit Jembrana muncul di Sumatra

Pada bulan Mei 1976, penyakit yang sama juga terjadi di Desa Rama Dewa, Kecamatan Seputih Raman, Kabupaten Lampung (secara administratif, saat ini terletak di Kabupaten Lampung Tengah), Provinsi Lampung.[9] Penyakit ini pun disebut sebagai penyakit Rama Dewa. Kasus penyakit Jembrana di Pulau Jawa tercatat di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur pada bulan Mei 1976[9][22] (sumber lain menyatakan bulan November 1978).[20]

Berbagai tim—baik terdiri dari ilmuwan dalam negeri dan luar negeri—dibentuk untuk mengidentifikasi agen penyebab penyakit ini. Rickettsia sempat diduga merupakan penyebab penyakit Jembrana hingga akhirnya tim yang dibentuk pada tahun 1989–1992 menyimpulkan bahwa agen penyebab penyakit Jembrana adalah virus yang termasuk dalam keluarga Retroviridae, genus Lentivirus.[23]

Perkembangan selanjutnya

Wabah penyakit Jembrana kemudian terjadi di Sumatera Barat (tahun 1992), Kalimantan Selatan (1993), dan Bengkulu (1995).[9][24] Dalam periode 1978–1988, penyakit Jembrana bersifat endemik di Bali, kecuali di Pulau Nusa Penida, Pulau Lembongan, dan Pulau Ceningan yang masih belum melaporkan temuan kasus.[22] Pada tahun 2013 terjadi wabah penyakit Jembrana di beberapa kabupaten/kota di Provinsi Riau.[22] Menurut Kementerian Pertanian Republik Indonesia, per tahun 2015, penyakit Jembrana telah dilaporkan di 10 provinsi, yaitu Bali, Lampung, Sumatera Barat, Jambi, Riau, Jawa Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Utara.[22]

Situasi penyakit Jembrana di Indonesia hingga tahun 2022. Warna merah menunjukkan provinsi dengan temuan penyakit ini.
Jumlah kasus penyakit Jembrana di Indonesia per tahun:
No. Provinsi 2016[25] 2017[26] 2018[27] 2019[28] 2020[29] 2021[30] 2022[31]
1. Bengkulu0262.4924001871.799300
2. Jambi512662121082343483
3. Kepulauan Bangka Belitung0051000
4. Kepulauan Riau3301260155
5. Lampung80124720822
6. Riau257134117829805842
7. Sumatera Barat4901.0871344400
8. Sumatera Selatan004842.2094490
9. Sumatera Utara0001684190
10. Kalimantan Selatan0291390247
11. Kalimantan Tengah004520490
12. Kalimantan Timur0322972600
13. Sulawesi Barat000200209
14. Sulawesi Selatan000000392
15. Sulawesi Tengah00000024
Jumlah3984584.7973.8454082.4731.124

Catatan kaki

  1. ^ a b c Soeharsono dkk. 1990.
  2. ^ a b c Dirkeswan 2015, hlm. 11.
  3. ^ a b Dirkeswan 2015, hlm. 1.
  4. ^ Dirkeswan 2014, hlm. 50.
  5. ^ a b c d e Soeharsono dkk. 1995.
  6. ^ Soeharsono dkk. 1997.
  7. ^ a b c d e f Dirkeswan 2015, hlm. 14.
  8. ^ a b c d e f Dirkeswan 2014, hlm. 52.
  9. ^ a b c d Dirkeswan 2014, hlm. 51.
  10. ^ Dirkeswan 2015, hlm. 12.
  11. ^ Kusumawati dkk. 2014.
  12. ^ Dirkeswan 2014, hlm. 58.
  13. ^ a b c Dirkeswan 2015, hlm. 21.
  14. ^ a b c Dirkeswan 2015, hlm. 23.
  15. ^ a b Dirkeswan 2015, hlm. 20.
  16. ^ Dirkeswan 2015, hlm. 22.
  17. ^ a b "Vaksin JDVet". Pusvetma. Diakses tanggal 26 Januari 2020. 
  18. ^ a b Dirkeswan 2015, hlm. 28.
  19. ^ Agustini dkk. 2015.
  20. ^ a b c d e f g Soeharsono & Temadja 1997, hlm. 3.
  21. ^ a b Pranoto & Pudjiastono 1967.
  22. ^ a b c d Dirkeswan 2015, hlm. 13.
  23. ^ Dirkeswan 2015, hlm. 3.
  24. ^ Soeharsono & Temadja 1997, hlm. 4.
  25. ^ Dirkeswan 2018, hlm. 35.
  26. ^ Dirkeswan 2018, hlm. 36.
  27. ^ Dirkeswan 2019, hlm. 33.
  28. ^ Dirkeswan 2020, hlm. 20.
  29. ^ "Situasi Penyakit Hewan Nasional 2020". ISIKHNAS Validasi. Diakses tanggal 11 Agustus 2022. 
  30. ^ "Situasi Penyakit Hewan Nasional 2021". ISIKHNAS Validasi. Diakses tanggal 11 Agustus 2022. 
  31. ^ "Situasi Penyakit Hewan Nasional 2022". ISIKHNAS Validasi. Diakses tanggal 21 Februari 2023. 

Daftar pustaka

Buku

Jurnal

Read other articles:

TermodinamikaMesin panas klasik Carnot Cabang Klasik Statistik Kimia Termodinamika kuantum Kesetimbangan / Tak setimbang Hukum Awal Pertama Kedua Ketiga Sistem Keadaan Persamaan keadaan Gas ideal Gas nyata Wujud zat Kesetimbangan Volume kontrol Instrumen Proses Isobarik Isokorik Isotermis Adiabatik Isentropik Isentalpik Quasistatik Politropik Ekspansi bebas Reversibel Ireversibel Endoreversibilitas Siklus Mesin kalor Pompa kalor Efisiensi termal Properti sistemCatatan: Variabel konjugat ...

 

 

横浜三育小学校 北緯35度29分42秒 東経139度29分29秒 / 北緯35.495028度 東経139.491417度 / 35.495028; 139.491417座標: 北緯35度29分42秒 東経139度29分29秒 / 北緯35.495028度 東経139.491417度 / 35.495028; 139.491417過去の名称 亀甲山三育小学校国公私立の別 私立学校設置者 学校法人三育学院校訓 「だから、人にしてもらいたいと思うことは何でも、あなたがたも

 

 

قرية بيت محدد  - قرية -  تقسيم إداري البلد  اليمن المحافظة محافظة صنعاء المديرية مديرية الحصن العزلة عزلة اليمانية العليا السكان التعداد السكاني 2004 السكان 651   • الذكور 344   • الإناث 307   • عدد الأسر 84   • عدد المساكن 83 معلومات أخرى التوقيت توقيت اليمن (+3...

Booming! Bee Are The Kill Young Pen Think Gun ThankAlbum studio karya Kuburan BandDirilis2 Februari 2009GenrePop, Rock, FolkLabelWaybe Music IndonesiaKronologi Kuburan Band -String Module Error: Match not foundString Module Error: Match not found Booming! Bee Are The Kill Young Pen Think Gun Thank (2009) -String Module Error: Match not foundString Module Error: Match not found Booming! Bee Are The Kill Young Pen Think Gun Thank (baca: bu-ming bi-ar de-kil yang pen-ting gan-teng) adalah se...

 

 

Filmmaking industry in India Cinema of IndiaNo. of screens9,382 (2022)[1] • Per capita6 per million (2021)[2]Produced feature films (2021-22)[3]Total2886 Number of admissions (2016)[4]Total2,020,000,000 • Per capita1.69National films1,713,600,000 Gross box office (2022)[7]Total₹15,000 crore[5]National films$2.1 billion (2015)[6] Part of a series on theCulture of India Society Indians Folklore Hist...

 

 

Existen desacuerdos sobre la neutralidad en el punto de vista de la versión actual de este artículo o sección.En la página de discusión puedes consultar el debate al respecto. Regimiento de Granaderos a Caballo «General San Martín» Activa 16 de marzo de 1812 • 29 de mayo de 1904País  ArgentinaRama/s  Ejército ArgentinoTipo UnidadFunción Escolta de presidente de la Nación ArgentinaTamaño 7 escuadrones (1000 efectivos y 400 caballos)[1]​Parte de Guarnición Milita...

Wattpad Información generalDominio https://www.wattpad.comTipo Red social, app de lecturaIdiomas disponibles Inglés, español y más de 50 idiomasEn español SíEstado actual ActivoGestiónPropietario Wattpad CorpLanzamiento Diciembre de 2006EstadísticasUsuarios registrados 80 millones (2019)Ranking Alexa 510 (Global, abril de 2020)[editar datos en Wikidata] Wattpad es una plataforma online de lectura y escritura. En ella los creadores pueden publicar novelas, relatos, artículos...

 

 

Pesta Olahraga Difabel Asia Tenggara 2011Tuan rumahSoloJumlah negara peserta11 Negara/Kontingen ASEANJumlah atlet2000Jumlah pertandingan420 dalam 11 Cabang OlahragaUpacara pembukaan15 Desember 2011Upacara penutupan20 Desember 2011Dibuka olehBoedionoWakil Presiden IndonesiaDitutup olehAgung LaksonoMenteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat IndonesiaPembawa oborDaniel Carlos, Sabar Gorky, dan Memet LesmanaTempat upacaraStadion Manahan, Solo Pesta Olahraga Difabel Asia Tenggara 2011 (bahasa...

 

 

Stadium in Dublin, Ireland RDS ArenaStaid an Chumainn Ríoga Bhaile Átha CliathRDS ArenaRDS Arena: the 2013 Pro12 Grand FinalRDS ArenaLocation within DublinLocationBallsbridge, Dublin, IrelandCoordinates53°19′32″N 6°13′46″W / 53.32556°N 6.22944°W / 53.32556; -6.22944Public transitDART: Sandymount StationDublin Bus Routes: 4, 7, 7a, 7n, 18, 27xAircoach Route: 702 (Dublin Airport to Greystones/Bray)Luas: Beechwood (Green Line; 2.3 km walk)OwnerRoyal Dublin S...

1905 Home Nations ChampionshipDate14 January - 18 March 1905Countries England Ireland Scotland WalesTournament statisticsChampions Wales (4th title)Triple Crown Wales (4th title)Matches played6Top point scorer(s) Llewellyn (9) Moffat (9) Morgan (9)Top try scorer(s) Llewellyn (3) Moffat (3) Morgan (3) ← 1904 (Previous) (Next) 1906 → The 1905 Home Nations Championship was the twenty-third series of the rugby union Home Nations Championship. Six matches were pla...

 

 

Flagge eines Botschafters der Vereinigten Staaten Die Botschafter der Vereinigten Staaten (US-Botschafter) sind Mitarbeiter der US-Regierung. Inhaltsverzeichnis 1 Ernennung und Entlassung 2 Akkreditierung 3 Abberufung 4 Liste von Botschaftern der Vereinigten Staaten nach Empfangsstaat 5 Liste von Ständigen Vertretern der Vereinigten Staaten nach internationaler Organisation 6 Bekannte US-Botschafter 7 Einzelnachweise Ernennung und Entlassung Die Botschafter werden vom jeweiligen US-Präsiden...

 

 

American true crime television series InterrogationGenre True crime Drama Created by Anders Weidemann John Mankiewicz Starring Peter Sarsgaard David Strathairn Kodi Smit-McPhee Opening themeKeep in the Darkby TemplesCountry of originUnited StatesOriginal languageEnglishNo. of seasons1No. of episodes10ProductionExecutive producers Anders Weidemann John Mankiewicz Henrik Bastin Melissa Aouate Production companies 4th Wall Productions Wilton Crawley Fabrik Entertainment CBS Television Studios Or...

Nepal Airlines Flight 183Tempat kejadian di Distrik Arghakhanchi, NepalRingkasan hancurTanggal16 Februari 2014RingkasanDibawah investigasiLokasiDhikura, Distrik Arghakhanchi, Nepal 27°55′N 83°07′E / 27.91°N 83.12°E / 27.91; 83.12Koordinat: 27°55′N 83°07′E / 27.91°N 83.12°E / 27.91; 83.12Penumpang15Awak3Tewas18 (semua)Selamat0Jenis pesawatde Havilland Canada DHC-6 Twin OtterOperatorNepal AirlinesRegistrasi9N-ABBAsalBandar Uda...

 

 

Dialect of Old English For the modern dialect, see Northumbrian dialect. This article or section should specify the language of its non-English content, using {{lang}}, {{transliteration}} for transliterated languages, and {{IPA}} for phonetic transcriptions, with an appropriate ISO 639 code. Wikipedia's multilingual support templates may also be used. See why. (March 2021) Part of a series onOld English Dialects Kentish Mercian Nort...

 

 

2001 studio album by Robert RichBestiaryStudio album by Robert RichReleased2001GenreAmbient, electronic, experimental[1]Length53:09LabelRelapse RecordsProducerRobert RichRobert Rich chronology Somnium(2001) Bestiary(2001) Outpost(2002) Professional ratingsReview scoresSourceRatingAllmusic link Bestiary (2001) is an album by the American ambient musician Robert Rich. This album showcases the musical concept that Rich has long referred to as “glurp”. It evokes a frenetic and...

Українські євреї Шолом-АлейхемСоня ДелонеВолодимир ХавкінАбрам ЙоффеГолда МеїрВолодимир ГоровицьВолодимир ЗеленськийМіла КунісЛев ТроцькийІгор КоломойськийРоман КарцевДмитро ГордонТіна КарольЛеонід УтьосовЙоель ЕдельштейнЛюдвіг фон МізесДавид БронштейнІцхак Б...

 

 

Halaman ini berisi artikel tentang perangkat komputer. Untuk jenis alat musik, lihat Kibor (alat musik). Mengetik di papan tik komputer Papan tik chiclet berkabel standar putih (papan tik datar) Papan tombol,[1] papan tik,[2] atau papan tuts[3] (bahasa Inggris: keyboard) merupakan sebuah papan yang terdiri atas tombol-tombol seperti huruf alfabet (A-Z) untuk mengetik kalimat, terdapat juga angka 1 sampai 9, dan juga 0. Serta simbol-simbol khusus lainnya pada komput...

 

 

Anxiety or stress triggered by exams Test anxiety is a combination of physiological over-arousal, tension and somatic symptoms, along with worry, dread, fear of failure, and catastrophizing, that occur before or during test situations.[1] It is a psychological condition in which people experience extreme stress, anxiety, and discomfort during and/or before taking a test. This anxiety creates significant barriers to learning and performance.[2] Research suggests that high level...

This article does not cite any sources. Please help improve this article by adding citations to reliable sources. Unsourced material may be challenged and removed.Find sources: Man Bites Man – news · newspapers · books · scholar · JSTOR (December 2014) (Learn how and when to remove this template message) 2004 EP by Dogs Die in Hot CarsMan Bites Man EPEP by Dogs Die in Hot CarsReleased16 February 2004GenreAlternative rockLength13:10LabelV2Produc...

 

 

American journalist Elon James WhiteBorn (1978-10-16) October 16, 1978 (age 45)Pittsburgh, PAMediumStand-up, writingNationalityAmericanGenresObservational comedy, wit, satire, political satire, black comedy, sarcasmSubject(s)African-American culture, American culture, everyday life, American politics, pop cultureWebsiteelonjameswhite.com Elon James White[1] (born October 16, 1978) is a media creator, journalist, and CEO of This Week in Blackness. White was born in Brooklyn, New Y...

 

 

Kembali kehalaman sebelumnya