Artikel ini memberikan informasi dasar tentang topik kesehatan. Informasi dalam artikel ini hanya boleh digunakan untuk penjelasan ilmiah; bukan untuk diagnosis diri dan tidak dapat menggantikan diagnosis medis. Wikipedia tidak memberikan konsultasi medis. Jika Anda perlu bantuan atau hendak berobat, berkonsultasilah dengan tenaga kesehatan profesional.
Penyakit dalam adalah cabang dan spesialisasi kedokteran yang menangani diagnosis dan penanganan organ dalam tanpa bedah pada pasien dewasa.
Untuk menjadi dokter penyakit dalam, juga disebut "internis", seorang dokter harus menyelesaikan pendidikan spesialis selama 4-5 tahun untuk mempelajari bagaimana mencegah, mendiagnosis, dan merawat penyakit yang menyerang orang dewasa. Dokter penyakit dalam di Indonesia diberi gelar SpPD.
Perawatan
Dokter penyakit dalam dilatih untuk memecahkan teka-teki masalah diagnosis dan menangani penyakit dan keadaan kronis parah di mana beberapa penyakit yang berbeda bisa bersimpangan di saat yang sama.
Subspesialisasi
Dokter penyakit dalam dapat memilih praktik pada penyakit dalam secara umum, atau mengambil pelatihan tambahan untuk "mensubspesialisasikannya" pada salah satu dari 13 daerah penyakit dalam, umumnya disusun menurut sistem organ. Contohnya, spesialisasi jantung, yang merupakan dokter penyakit dalam yang mengkhususkan dalam berbagai penyakitjantung. Pelatihan subspesialisasi (biasa disebut "fellowship") biasanya memerlukan pelatihan tambahan 1-3 tahun setelah menjadi residen penyakit dalam 4-5 tahun yang standar.