Artikel ini perlu dikembangkan agar dapat memenuhi kriteria sebagai entri Wikipedia. Bantulah untuk mengembangkan artikel ini. Jika tidak dikembangkan, artikel ini akan dihapus.
Sejarah Ragnarok (Tanda Akhir Zaman Dalam Mitologi Nordik)
Ragnarok dalam Mitologi Nordik digambarkan dengan kisah peperangan dimana para dewa gagal mempertahankannya. Namun setelah Ragnarok akan ada kehidupan setelahnya. Dalam Mitologi Nordik, alam semesta ini dihubungkan dengan pohon agung yang disebut dengan Yggdrasil. Diketahui Yggdrasil memiliki 9 dunia yaitu Asgard (tempatnya dewa-dewi), Alfheim (alam para peri), Muspelheim (tempat yang panas diselimuti asap, api dan larva), Midgard (tempat tinggal manusia), Vanaheim (tempat tinggal dewa-dewi vanir/ cinta kedamaian seperti dewi freya,vanir). Selanjutnya ada Jotunheim (alam ras raksasa merupakan musuh para dewa dan akan menyerang ketika Ragnarok tiba), Niflheim (alam yang sangat dingin diselimuti es), Helheim (alam kematian), Svartalfheim (alam para kurcaci). Dalam Mitologi Nordik,Helheim merupakan underworld atau neraka. Yang akan menyerang Asgard adalah dari Muspelheim, Jotunheim dan Helheim[1].
Tanda-tanda Ragnarok
Tanda pertama adalah Fimbulvetr, musim dingin yang panjang terus menerus yang berlangsung selama satu tahun. Ayam merah bernama Fjalar akan memperingatkan para raksasa bahwa Ragnarok telah dimulai.
Ayam jantan kedua akan memperingatkan semua orang mati bahwa Ragnarok telah dimulai. Lalu ada ayam jantan merah ketiga yang tinggal di Asgard bernama Gullinkambi, yang akan memperingatkan semua dewa tentang awal dari akhir.
Dewa Heimdallr akan menggunakan trompetnya untuk memainkan nada khusus yang akan didengar di Valhalla, dan ini akan membawa orang mati hidup kembali dan mereka akan berbaris ke alam yang disebut Vigrid (tempat pertempuran) sebagai tempat pertempuran terakhir.
Lautan akan terkoyak dan seekor ular yang begitu besar, ukurannya bisa mengelilingi bumi dan menggenggam ekornya sendiri, akan bangkit dari laut dalam untuk bergabung dalam pertempuran.
Para dewa Baldr dan Hod juga akan kembali dari kematian untuk bertarung dalam pertempuran terakhir ini.
Manusia, dalam kisah kiamat Ragnarok adalah korban perang para dewa seperti halnya dalam mitologi Hindu, tentang kisah avatar dan manusia di atas kuda.
Kiamat Ragnarok berbeda dari ajaran Abrahamik, di mana manusia di hukum pada "Hari Penghakiman"[2].
Ragnarok (Manhwa)
Ragnarok sering disebut pula sebagai RO adalah manhwa yang diciptakan oleh Lee Myung-Jin. Manhwa ini terbit sebanyak 10 seri. Di Indonesia, manhwa Ragnarok diterbitkan oleh Elex Media Komputindo. Manhwa ini menjadi dasar dari MMORPG Korea yang sangat populer , Ragnarok Online yang dikembangkan oleh Gravity Corp , yang kemudian menjadi dasar untuk diadaptasi menjadi anime, Ragnarok the Animation . Saat ini, Ragnarok sedang hiatus untuk waktu yang tidak ditentukan karena Lee Myung-jin membantu pengembangan Ragnarok Online.
Ragnarok (Game)
Game Ragnarok atau yang sering disebut juga dengan Ragnarog Online merupakan game multi player online community atau sering disebut juga MMROPG yang berasal dari Korea. Game Ragnarok dikembangkan untuk menghubungkan hubungan sosial antar pemain dalam dunia maya. Dalam perkembangannya, game ini dipergunakan oleh jutaan pemain di berbagai belahan dunia.
Komik atau game Ragnarok ini diciptakan dengan penerapan narasi Mitologi Norse (Nordik) tentang Ragnarok, petaka besar atau perang akhir zaman di dunia para dewa yang disebabkan oleh pertarungan para dewa dengan para iblis. Di dalam cerita manhwa, komik mengangkat cerita peperangan antara dewa, manusia, dan para iblis. Suasana dan setting di dalam game ini banyak mengadopsi beberapa macam kebudayaan, seperti kebudayaan Cina Kuno yang tercermin dalam bentuk kota Louyang pada latar game, kebudayaan Jepang pada Kota Amatsu, dan kebudayaan Timur Tengah yang tercermin pada Kota Morroc.
Cerita Ragnarok menuntut kerjasama kelompok yang kemampuan individualnya memiliki kemampuan atau keterampilan yang berbeda-beda.[3] Keterampilan dan kemampuan tersebut diwujudkan dalam bentuk job atau profesi dalam permainan. Pada awal pengembangannya, game ini mempunyai 13 jenis job lalu terus dikembangkan menjadi lebih dari 50 job. Pemain dapat melakukan hunting seperti game RPG umumnya untuk mengumpulkan poin.[4]
^Zpalanzani dan Hafiz Rahmad, Alvanov (2009). "Ragnarok Online, Reality of Virtual Phenomenon". Jurnal Komunikasi Visual. 1 (1): 70.
^Setiawan, Felix (2019/2020). "Penggunaan Algoritma Brute Force dalam Menyelesaikan Lock Code Puzzle di Ragnarok Online". Strategi Algoritma. 2 (IF211): 2.Periksa nilai tanggal di: |date= (bantuan)
