Revolusi Kedua (Hanzi: 二次革命; Pinyin: Èrcì Gémìng) merujuk kepada pemberontakan 1913 yang dilakukan oleh gubernur dari beberapa provinsi Tiongkok selatan dan pendukung Sun Yat Sen serta Kuomintang melawan Pemerintah Beiyang dari Republik Tiongkok yang dipimpin oleh Yuan Shikai. Revolusi ini dengan cepat dapat dikalahkan oleh tentara Yuan dan menyebabkan konsolidasi lanjutan dari kekuatan Yuan sebagai Presiden Republik Tiongkok.
Selama masa kepresidenan Yuan Shikai (袁世凱), koin "dolar" perak (元, yuan dalam bahasa Mandarin) yang bergambar dirinya mulai diperkenalkan. Jenis koin ini merupakan koin "yuan" pertama dari otoritas pusat Republik Tiongkok yang dicetak dalam jumlah yang signifikan dan menjadi koin perak utama selama paruh pertama abad ke-20. Dicetak terakhir kalinya pada 1950-an, koin ini banyak sekali dipalsukan.[1]
Pemberontakan Bai Lang juga terjadi bersamaan dengan Revolusi Kedua ini.
Referensi