Steve Jobs adalah film drama biografi Amerika Serikat tahun 2015 yang disutradarai oleh Danny Boyle dan diproduseri oleh Danny Boyle, Guymon Casady, Christian Colson, Mark Gordon dan Scott Rudin. Naskah film ini ditulis oleh Aaron Sorkin berdasarkan buku Steve Jobs karya Walter Isaacson dan kisah nyata pendiri Apple, Steve Jobs. Film ini dibintangi Michael Fassbender, Kate Winslet, Seth Rogen dan Jeff Daniels. Film ini mengambil latar masa-masa menjelang peluncuran produk-produk utama antara lain Apple Macintosh 128K, NeXT Computer dan iMac G3.
Film Steve Jobs ditayangkan secara perdana di Festival Film Telluride pada tanggal 5 September 2015[4] dan dirilis di Amerika Serikat pada tanggal 9 Oktober 2015 secara terbatas dan 23 Oktober 2015 secara luas.[5][6] Film ini mendapatkan review positif dari para kritikus.
Plot
Pada tahun 1984, presentasi suara untuk Apple Macintosh 128K gagal dalam waktu kurang dari satu jam sebelum acara pendahuluan di Flint Center. Pendiri AppleSteve Jobs (Michael Fassbender) menuntut teknisi Andy Hertzfeld (Michael Stuhlbarg) memperbaikinya, mengancam untuk melibatkannya secara terbuka dalam penghargaan presentasi jika tidak segera diperbaiki. Andy akhirnya menyarankan untuk berpura-pura presentasi menggunakan prototipe komputer Macintosh 512K.
Steve Jobs berbicara kasar dengan eksekutif pemasaran Joanna Hoffman (Kate Winslet) tentang artikel majalah Time yang mengungkap perselisihan dengan mantan pacarnya Chrisann Brennan (Katherine Waterston). Steve Jobs menyangkal bahwa ia adalah ayah dari anak perempuan Chrisann yang berusia lima tahun, Lisa. Chrisann tiba dengan Lisa untuk bertemu dengannya dan kecewa dengan penyangkalannya dan penolakannya untuk mendukung Chrisann daripada kekayaan Steve Jobs. Steve Jobs mengeluarkan obligasi dengan Lisa melalui seni MacPaint dan setuju untuk memberikan lebih banyak uang dan rumah. Pendiri Apple lainnya Steve Wozniak (Seth Rogen) meminta Steve Jobs untuk mengakui tim Apple II dalam presentasinya, tetapi Steve Jobs merasa bahwa menyebutkan komputer (yang dianggapnya sudah usang) tidak bijaksana.
Pada tahun 1988, menyusul kegagalan Macintosh, Steve Jobs telah mendirikan perusahaan baru, NeXT. Sebelum peluncuran NeXT Computer di War Memorial Opera House, ia menghabiskan waktu dengan Lisa yang berusia 9 tahun, tetapi hubungannya dengan Chrisann masih tegang. Steve Jobs menuduh Chrisann tidak bertanggung jawab dan menggunakan Lisa untuk mendapatkan uang darinya. Steve Wozniak tiba dan memprediksi NeXT akan menjadi kegagalan lain. Steve Jobs marah pada Steve Wozniak tentang kritik publik terhadapnya dan Steve Wozniak mempertanyakan kontribusi Steve Jobs terhadap sejarah komputasi. Steve Jobs membela perannya sebagai seorang konduktor, yang mengarahkan "musisi" seperti Steve Wozniak.
CEO Apple John Sculley (Jeff Daniels) meminta untuk mengetahui mengapa dunia percaya bahwa ia memecat Steve Jobs. Steve Jobs sebenarnya dipaksa keluar oleh dewan Apple Inc., yang bertekad memperbarui Apple II setelah penjualan Macintosh yang gagal. Steve Jobs mengecam keputusan tersebut dan menantang mereka untuk memberikan suara terakhir mengenai masa jabatannya, terlepas dari peringatan John. Setelah Joanna dan Steve Jobs mendiskusikan arah NeXT yang tidak jelas, ia menyadari bahwa Steve Jobs telah merancang komputer untuk memikat Apple, membeli perusahaan tersebut dan mengembalikan Steve Jobs.
Pada tahun 1998, Apple telah melepaskan John, membeli NeXT, dan mengangkat Steve Jobs sebagai CEO. Steve Jobs akan meluncurkan iMac di Davies Symphony Hall. Ia sangat senang dengan perkiraan pemasaran Joanna yang kuat, tetapi sangat marah karena Lisa telah membiarkan ibunya menjual rumah yang dibeli Steve Jobs untuk mereka. Joanna mengingatkan bahwa Steve Jobs mengancam akan menahan uang kuliah Lisa, Andy mengakui bahwa ia membayar uang kuliah Lisa dan menyarankan agar Lisa mendapatkan terapi. Steve Wozniak sekali lagi meminta agar Steve Jobs memberi penghargaan pada tim Apple II selama presentasi, dan sekali lagi, ia menolak.
John tiba dan bertemu dengan Steve Jobs secara diam-diam. Keduanya menebus kesalahan mereka, lalu mereka mendiskusikan kehidupan Steve Jobs sebagai anak angkat. Steve Jobs mengakui bahwa kebutuhannya untuk mengontrol kata-katanya berasal dari perasaan ketidakberdayaannya saat ia menyerah. Atas saran Joanna, Steve Jobs meminta maaf kepada Lisa karena kesalahannya dan menerima bahwa ia adalah ayahnya, mengakui bahwa Steve Jobs sangat buruk. Lisa melihat ayahnya di atas panggung, memperkenalkan iMac.
Makenzie Moss, Ripley Sobo dan Perla Haney-Jardine sebagai Lisa Brennan-Jobs (berbagai usia), putri Steve Jobs dan Chrisann Brennan.[7]
Sarah Snook sebagai Andrea Cunningham, manajer acara peluncuran Macintosh dan iMac.[7]
Adam Shapiro sebagai Avie Tevanian, teknisi perangkat lunak NeXT dan Apple.[7]
John Ortiz sebagai Joel Pforzheimer, jurnalis GQ yang mewawancarai Jobs sepanjang film.[7]
Stan Roth sebagai George Coates, direktur teater tempat peluncuran NeXT Computer.
Tanggapan Kritikus
Film Steve Jobs mendapatkan review positif dari para kritikus. Berdasarkan Rotten Tomatoes, film ini memiliki rating 86%, berdasarkan 288 ulasan, dengan rating rata-rata 7,6/10.[8] Berdasarkan Metacritic, film ini mendapatkan skor 82 dari 100, berdasarkan 45 kritik, menunjukkan "pengakuan universal".[9] Berdasarkan CinemaScore, film ini mendapatkan nilai "A-" dari penonton film untuk skala A+ sampai F.[10]
Box Office
Film Steve Jobs mendapatkan $17.766.658 di Amerika Utara dan $16.675.215 di negara lain. Total pendapatan yang dihasilkan oleh film ini mencapai $34.441.873, melebihi anggaran produksi film $30 juta.[3]
Pada pembukaan akhir pekan secara terbatas, film ini mendapatkan $521.522, menempati posisi ke-16 di box office. Namun, pada pembukaan akhir pekan secara luas, film ini mendapatkan $7.105.735, menempati posisi ke-7 di box office.[3]
