Superskrip atau tika atas[1] (arti harfiah: "tulisan yang di atas"; bahasa Inggris: supercript; bahasa Jerman: hochstellung; bahasa Prancis: exposant) adalah suatu tata penulisan huruf yang ditempatkan di atas ketinggian huruf biasa, dan umumnya dalam ukuran lebih kecil dari huruf biasa. Banyak digunakan pada tulisan dalam ilmu alam.
Dibedakan penulisan "superskrip" yang melampaui atau tidak melampaui tinggi huruf biasa, masing-masing dinamai "superskrip tinggi" (high superscript) dan "superskrip rendah" (low superscript). Baik superskrip tinggi dan rendah dapat digunakan untuk mengindikasikan adanya catatan kaki dalam suatu dokumen, seperti "sana5 atau sinixi". Karakter dapat berupa huruf atau angka, bahkan dapat dikombinasi, misalnya "demikian.A.2". Pilihan penggunaan superskrip tinggi atau rendah tergantung dari selera, tetapi penulisan superskrip tinggi lebih umum, karena lebih mudah dikenali di dalam teks.
Superskrip tinggi
Dalam matematika, superskrip tinggi digunakan untuk mengindikasikan suatu bilangan merupakan eksponen dari bilangan lain. Jadi, y4 berarti "y pangkat 4", 2x artinya "2 pangkat x", dan rumus terkenal E = m · c2 memuat pangkat dua dari kecepatan cahaya.
Pada dokumen atau tanda yang ditulis tangan, jumlah uang dapat ditulis dengan nilai sen dalam bentuk superskrip, misalnya $8⁰⁰ atau 8€⁵⁰. Sering kali angka yang ditulis superskrip itu diberi garis bawah: 8⁰⁰, 8€⁵⁰. Lambang mata uang sendiri dapat pula ditulis superskrip misalnya $80 or 6¢.
Bilangan yang ditulis dalam gaya superskrip dapat digunakan untuk numerator pada pecahan yang ditulis menggunakan tanda diagonal, seperti ¾ atau tanda persen %, permil ‰, dan basis point‱. Sejumlah singkatan baku juga ditulis menggunakan gaya pecahan diagonal, misalnya dalam bahasa Inggris ℅ (care of; "dengan alamat"), ℀ (account of; "dengan akun"), ℁ (addressed to the subject; "dialamatkan kepada subjek"), atau dalam bahasa Spanyol℆ (cada uno/a; "setiap satu").