USS LST-616

Sejarah
Amerika Serikat
Nama	LST-616
Pembangun	Chicago Bridge and Iron Company, Seneca
Pasang lunas	12 Februari 1944
Diluncurkan	12 Mei 1944
Mulai berlayar	29 Mei 1944
Dipensiunkan	19 Januari 1946
Ganti nama	Q019; T-LST-616;
Dicoret	1 Mei 1961
Identifikasi	Tanda panggil: NFEH; ;
Nasib	Ditransfer ke Indonesia, 1961
Indonesia
Nama	Teluk Bayur
Asal nama	Teluk Bayur
Diperoleh	1961
Mulai berlayar	17 Juni 1961
Dipensiunkan	19 Maret 2011
Pelabuhan daftar	Tanjung Priok, Jakarta
Identifikasi	Nomor lambung: 502
Nasib	tenggelam sebagai target, 2012
Ciri-ciri umum
Kelas dan jenis	kelas LST-542; kelas Teluk Langsa;
Berat benaman	1.625 ton panjang (1.651 t) light; 4.080 ton panjang (4.145 t) full;
Panjang	328 ft (100 m)
Lebar	50 ft (15 m)
Sarat air	Dibongkar :; 2 ft 4 in (0,71 m) haluan; 7 ft 6 in (2,29 m) burita; Dimuat :; 8 ft 2 in (2,49 m) haluan; 14 ft 1 in (4,29 m) buritan;
Pendorong	2 × Mesin diesel General Motors 12-567, dua poros, kemudi kembar
Kecepatan	12 knot (22 km/h; 14 mph)
Kapal dan pesawat; yang diangkut	2 × LCVP
Tentara	16 perwira, 147 tamtama
Awak kapal	7 perwira, 104 tamtama
Sensor dan; sistem pemroses	pada KRI Teluk Bayur; Radar navigasi dan pencarian permukaan AN/SPS-21;
Senjata	sebagai USS LST-616; 8 × meriam 40 mm; 12 × meriam 20 mm; sebagai KRI Teluk Bayur; 8 × dudukan senjata tunggal 37 mm;

USS LST-616 adalah landing ship tank kelas LST-542 di Angkatan Laut Amerika Serikat selama Perang Dunia II. Dia ditransfer ke Angkatan Laut Indonesia sebagai KRI Teluk Bayur (502).

Konstruksi dan penugasan

Peletakan lunas LST-616 dilakukan pada 12 Februari 1944 di Chicago Bridge and Iron Company, Seneca, Illinois. Diluncurkan pada 12 Mei 1944 dan ditugaskan pada 29 Mei 1944.

Layanan di Angkatan Laut Amerika Serikat

Selama Perang Dunia II, LST-616 ditugaskan ke teater Asia-Pasifik dan berpartisipasi dalam penyerangan dan pendudukan Okinawa Gunto dari 26 Maret hingga 29 April 1945. Dia kemudian ditugaskan untuk pendudukan dan dinas Tiongkok di Timur Jauh dari 23 September 1945 hingga penonaktifannya pada 19 Januari 1946 di mana ia ditugaskan ke Komandan Angkatan Laut Timur Jauh (COMNAVFE) Otoritas Kontrol untuk Jepang (SCAJAP), berganti nama menjadi Q019.

Dipindahkan ke Dinas Transportasi Laut Militer (MSTS), 31 Maret 1952 dan ditugaskan sebagai USNS T-LST-616. Dinonaktifkan dari layanan dan dikeluarkan dari Daftar Angkatan Laut, 1 Mei 1961.

Berdasarkan ketentuan Program Bantuan Militer, ia ditransfer ke Indonesia pada tahun 1961, dan bertugas sebagai Teluk Bayur (502).

Layanan di Angkatan Laut Indonesia

Pada 17 Juni 1961, dia ditugaskan di Angkatan Laut Indonesia.^[2]

Untuk pertama kalinya, komandan kapal berada di bawah Mayor Marinir (P) Handayana Sukendar. Kapal tersebut masuk untuk memperkuat unsur Komando Lintas Laut Militer pada tahun 1975, dan berada di bawah bimbingan harian Satuan Lintas Laut Militer (Satlinlamil) Surabaya.^{[butuh rujukan]}

Dia dinonaktifkan pada 19 Maret 2011.^{[butuh rujukan]}

Kapal tersebut dibuang di SINKEX TNI Angkatan Laut pada 20 April 2012.

Bangkai kapal bekas KRI Teluk Bayur yang tenggelam di perairan Merak, Banten, berhasil didaur ulang oleh personel Dinas Sarana Pangkalan (Disfaslan) Lantamal V Surabaya menjadi benda yang dapat digunakan kembali. Yakni menjadi pembangkit darat, dengan memanfaatkan generator dari bangkai kapal yang tenggelam setelah diincar rudal Yakhont, yang diuji coba setelah membelinya dari Rusia, beberapa tahun lalu.^[3]