Yoshiko Kawashima (川島 芳子, Kawashima Yoshiko, 24 Mei 1907 – 25 Maret 1948) adalah seorang putri raja Tiongkok keturunan Manchu. Ia dibesarkan di Jepang dan bertugas sebagai mata-mata untuk Tentara Kwantung Jepang dan negara boneka Manchuko pada Perang Tiongkok-Jepang Kedua. Ia terkadang dikenal dalam fiksi dengan pseudonim "Mata Hari Timur". Setelah perang, ia ditangkap, diadili dan dieksekusi sebagai pengkhianat oleh pemerintahan Nasionalis Republik China. Ia juga merupakan keturunan Hooge, putra sulung Hong Taiji.
Referensi
Daftar pustaka
- Deacon, Richard (1986). A History of the Japanese Secret Service. Berkley Publishing Company. ISBN 0-425-07458-7.
- Jowett, Philip (2005). Rays of the Rising Sun, Volume 1: Japan's Asian Allies 1931-45, China and Manchukuo. Helion and Company Ltd. ISBN 1-874622-21-3.
- Grant De Pauw, Linda (2000). Battle Cries and Lullabies: Women in War from Prehistory to the Present. University of Oklahoma Press. ISBN 0-8061-3288-4.
- Lee, Lillian (1992). The Last Princess of Manchuria. William Morrow & Co;. ISBN 0-688-10834-2.
- Woods, Willa Lou (1937). Princess Jin, the Joan of Arc of the Orient. World Publishing Company. OCLC 942732.
- Yamamuro, Shinichi (2005). Manchuria Under Japanese Domination. University of Pennsylvania Press. ISBN 0-8122-3912-1.
- Lindley, Maureen (2008). The private papers of Eastern Jewel. London: Bloomsbury. ISBN 978-0-7475-9116-0.
Pranala luar
|
---|
Umum | |
---|
Perpustakaan nasional | |
---|
Basis data ilmiah | |
---|
Lain-lain | |
---|