Salah satu karya terkenal miliknya adalah Missa in de festo.[1] Selain itu, dia juga banyak menciptakan musik- musik gereja, di antaranya adalah Missa, Te Deum, dan nyanyian lainnya.[1] Selanjutnya pada tahun1894, dia kembali lagi untuk tinggal di Amsterdam.[1]
Diepenbrock adalah juga orang yang ahli bahasaYunani, dari sinilah karya-karyanya banyak diilhami dari para pengarang Yunani seperti Horatius, Sophocles, dan Aristophanos.[1]Unsurvokal mempunyai peranan penting dalam setiap karya yang dia ciptakan, sedang melodi mendapatkan tempat yang sentral dalam musiknya.[1]