Share to: share facebook share twitter share wa share telegram print page

HSwMS Gotland (1933)


HSwMS Gotland tahun 1936
Sejarah
Swedia
Nama Gotland
Asal nama Pulau Gotland
Pembangun Götaverken
Pasang lunas 1930
Diluncurkan 14 September 1933
Mulai berlayar 14 Desember 1934
Dipensiunkan 1956
Dicoret 1960
Nasib Dijual tahun 1962
Status Dibongkar tahun 1963
Lencana
Ciri-ciri umum
Jenis Kapal penjelajah
Berat benaman

4.700 t (standar)

  • 5.500 t (muat penuh)
Panjang 134,8 m (442 ft 3 in)
Lebar 15,4 m (50 ft 6 in)
Daya muat 4,5 m (14 ft 9 in)
Pendorong
Kecepatan 27,5 knot (50,9 km/h; 31,6 mph)
Awak kapal
  • 467 orang (kapal)
  • 60 orang (pesawat)
Senjata

1937:

1944:

Pesawat yang
diangkut

Sebelum konversi:

Catatan Awalnya kapal penjelajah pengangkut pesawat apung, lalu dirubah menjadi kapal penjelajah anti-pesawat.

HSwMS Gotland adalah kapal penjelajah pengangkut pesawat amfibi milik Angkatan Laut Swedia yang dibangun oleh Götaverken.

Perancangan kapal dimulai pada bulan Desember 1926 sebagai kapal pengangkut pesawat amfibi dengan kapasitas untuk dua belas pesawat.[1] Ketika desainnya diperlihatkan, Badan Konstruksi Angkatan Laut Swedia memutuskan untuk menjadikan kapal itu sebagai penjelajah dan penebar ranjau serta beroperasi sebagai pembawa pesawat amfibi.[1] Desain 5000 ton yang diperlihatkan pada Januari 1927 menunjukkan bahwa merupakan hal yang mustahil untuk membangunnya dengan anggaran yang tersedia hanya sebesar Sk16,5 juta.[1] Desainnya akhirnya dikurangi dalah hal ukuran sehingga turet senjata di depan perlu dihapus.[1] Meriam-meriamnya kemudian ditempatkan di kasemat, ada juga yang di samping superstruktur, sebuah hal unik yang hanya dapat ditemukan di kapal penjelajah kelas Omaha milik Amerika Serikat.[1] Kontrak pembangunan kapal ini pun dikeluarkan pada 7 Juni 1930.[2]

Konstruksi

Lambung

Lambung Gotland terbuat dari baja nitrat. Awalnya baja nitrat hanya digunakan pada bagian lunas kapalnya saja untuk menghemat berat kapal, tetapi angkatan laut Swedia menyetujui metode ini diterapkan pada lambung walau belum teruji.[3]

Pesawat amfibi

Hawker Osprey S 9, siap lepas landas di atas HSwMS Gotland

Normalnya, kapal ini dapat membawa enam pesawat amfibi Hawker Osprey. Pesawat diluncurkan dengan sebuah ketapel yang mendorong udara terkompresi pada kecepatan 100 km/jam.[4] Sebenarnya kapasitas pesawatnya bisa mencapai delapan buah (ditambah dua buah lagi), tetapi gagal karena produksi pesawat jenis itu sudah dihentikan. Pesawat itu berhenti produksi karena diketahui rentan terhadap kerusakan akibat gelombang pada cuaca yang buruk, sehingga seringkali kapal harus kembali ke pelabuhan.[5]

Karier

Pada Perang Dunia II Gotland melihat kapal tempur Jerman Bismarck yang kabur dari Laut Baltik. Kejadian tersebut langsung dilaporkan markas Angkatan Laut Swedia tetapi pesan tersebut disadap oleh Kedutaan Britania Raya, yang berbuntut pada perburuan kapal Bismarck oleh Sekutu.

HSwMS Gotland dikonversi pada tahun 1944 menjadi sebuah kapal penjelajah anti-pesawat karena kekurangan pesawat amfibi modern. Ini termasuk penghapusan pesawat apung untuk menambah empat buah meriam Bofors 40 mm dan dua meriam 20mm L/70.[5] Pesawat-pesawat Osprey tersebut masih dipakai, tetapi berbasis di pelabuhan, hingga akhirnya benar-benar tak dipakai lagi pada tanggal 2 Desember 1947.[6]

Setelah Perang Dunia II, dia menjadi sebuah kapal pelatihan. Mulai 1953 dan selesai pada tahun 1954, dimana lalu ia dimodifikasi untuk memungkinkannya untuk berfungsi sebagai kapal pengarah tempur saat masa perang serta sebagai kapal pelatihan di masa damai.[5]

Nasib

Dia dibebastugaskan pada tahun 1956, dicoret dari daftar angkatan laut pada tahun 1960, dijual pada tahun 1962 dan akhirnya dibongkar pada tahun 1963 di Ystad.[7]

Kapten

Lihat pula

Referensi

  1. ^ a b c d e Layman, R.D; McLaughlin, Stephen (1991). The Hybrid Warship The Amalgamation of Big Guns and Aircraft. Conway Maritime Press. hlm. 40. ISBN 0-85177-555-1. 
  2. ^ Layman, R.D; McLaughlin, Stephen (1991). The Hybrid Warship The Amalgamation of Big Guns and Aircraft. Conway Maritime Press. hlm. 41. ISBN 0-85177-555-1. 
  3. ^ Borgenstam, Insulander & Åhlund 1993, hlm. 78
  4. ^ Borgenstam, Insulander & Åhlund 1993, hlm. 81
  5. ^ a b c Preston, Antony (2002). The World's Worst Warships. Conway Maritime Press. hlm. 108–111. ISBN 0-85177-754-6. 
  6. ^ Layman, R.D; McLaughlin, Stephen (1991). The Hybrid Warship The Amalgamation of Big Guns and Aircraft. Conway Maritime Press. hlm. 42. ISBN 0-85177-555-1. 
  7. ^ von Hofsten & Waernberg 2003, hlm. 121

Pranala luar

Kembali kehalaman sebelumnya