Artikel ini perlu dikembangkan dari artikel terkait di Wikipedia bahasa Inggris. (Maret 2023)
klik [tampil] untuk melihat petunjuk sebelum menerjemahkan.
Lihat versi terjemahan mesin dari artikel bahasa Inggris.
Terjemahan mesin Google adalah titik awal yang berguna untuk terjemahan, tapi penerjemah harus merevisi kesalahan yang diperlukan dan meyakinkan bahwa hasil terjemahan tersebut akurat, bukan hanya salin-tempel teks hasil terjemahan mesin ke dalam Wikipedia bahasa Indonesia.
Jangan menerjemahkan teks yang berkualitas rendah atau tidak dapat diandalkan. Jika memungkinkan, pastikan kebenaran teks dengan referensi yang diberikan dalam artikel bahasa asing.
Kolektivisme adalah pendirian moral, filsafat politik, ideologi, atau pandangan sosial yang menjunjung kelompoknya dan kepentingannya. Kolektivisme berlawanan dengan individualisme. Kolektivis berfokus pada masyarakat atau kepentingan nasional dalam berbagai jenis sistem politik, ekonomi dan pendidikan.
Tipologi
Kolektivisme dapat dibagi menjadi "kolektivisme horizontal", di mana kesetaraan dijunjung dan rakyat didorong untuk berbagi dan bekerja sama, atau "kolektivisme vertikal", yang menjunjung hierarki dan ketidaksamaan status.[1] Kolektivisme horizontal didasarkan pada asumsi bahwa semua orang itu berkedudukan setara, sementara kolektivisme vertikal berasumsi bahwa orang-orang berbeda secara fundamental satu sama lain.[2]
Referensi
^Triandis, Harry C. (2001). "Individualism-Collectivism and Personality". Journal of Personality. 69 (6): 909. doi:10.1111/1467-6494.696169.
^Triandis, Harry C.; Gelfand, Michele J. (1998). "Converging Measurement of Horizontal and Vertical Individualism and Collectivism". Journal of Personality and Social Psychology. 74 (1): 119. doi:10.1037/0022-3514.74.1.118.