Pembagian oleh singa adalah sebuah ekspresi idiomatik yang merujuk kepada pembagian besar terhadap sesuatu. Peribahasa tersebut berasal dari alur sejumlah fabel-fabel yang dikaitkan dengan Aesop dan dipakai disini sebagai judul generik. Terdapat dua jenis cerita utama, yang timbul dalam beberapa versi berbeda. Fabel-fabel lainnya muncul di dunia Timur yang menampilkan pembagian mangsa dengan cara semacam itu agar pihak yang membaginya mendapatkan bagian yang lebih besar atau bahkan secara keseluruhan.
Versi Phaedrus
Versi latin awal dari Phaedrus[1] dimulai dengan renungan bahwa "Kemitraan dengan orang kuat tak pernah dapat dipercaya". Kalimat tersebut kemudian dilanjutkan dengan cerita seekor sapi, seekor kambing dan seekor domba yang berburu bersama dengan seekor singa. Saat singa membawa mangsa untuk dibagi, singa berkata, "Aku ambil bagian pertama karena gelarku, sebab aku menjabat sebagai raja; bagian kedua kau akan berikan kepadaku, sebab aku adalah mitramu; kemudian karena aku yang terkuat, bagian ketiga juga untukku; dan sebuah petaka akan terjadi kepada siapapun yang menyentuh bagian keempat." Cerita tersebut masuk sebagai Fabel 339 dalam Perry Index[2] dan kemudian versi tersebut dicantumkan oleh William Caxton dalam kumpulan fabel tahun 1484.[3]