pada tahun 2030 menjadi program studi yang mampu menghasilkan tenaga

teknis kefarmasian yang professional, mandiri dan bertaqwa kepada tuhan

yang maha esa serta siap bekerja dan menjadi islamic pharmapreneur di

bidang herbal dan kosmetik

1. menyelenggarakan pendidikan yang inovatif dan profesional

serta mengedepankan nilai-nilai moral dan etika untuk

menghasilkan tenaga teknis kefarmasian yang professional,

mandiri dan bertaqwa kepada tuhan yang maha esa serta siap

bekerja dan menjadi islamic pharmapreneur khususnya di

bidang herbal dan kosmetik

2.melaksanakan dan meningkatkan kegiatan penelitian secara

kualitas dan kuantitas di bidang kefarmasian untuk

perkembangan ilmu dan kesejahteraan masyarakat.

3. melaksanakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat secara

berkesinambungan berorientasi pada peningkatan kesejahteraan

masyarakat berbasis hasil penelitian.

4. melaksanakan kerjasama dengan institusi pendidikan

pemerintah, dan swasta, di tingkat nasional maupun

internasional.

5. melaksanakan sistem penjaminan mutu internal dan eksternal

1. pelaksana pelayanan kefarmasian : tenaga teknis

kefarmasian yang mampu melaksanakan pelayanan

kefarmasian sesuai aspek legal yang berlaku dan standar

operasional di sarana pelayanan kesehatan

2. pelaksana produksi sediaan farmasi : tenaga teknis

kefarmasian mampu melakukan produksi sediaan farmasi

mengacu pada cara pembuatan obat dan obat tradisional

yang baik yang telah ditetapkan sesuai dengan etik dan aspek

legal yang berlaku

3. pelaksana distribusi sediaan farmasi : tenaga teknis

kefarmasian yang mampu melakukan pendistribusian sediaan

farmasi, alat kesehatan dan bahan medis habis pakai mengacu

pada standar yang telah ditetapkan sesuai dengan etik dan aspek

legal yang berlaku

4. pelaksana penelitian :tenaga teknis kefarmasian yang mampu

membantu pelaksanaan penelitian di bidang kefarmasian

5. islamic pharmapreneur : lulusan mampu menciptakan

lapangan pekerjaan di bidang farmasi khususnya herbal dan

kosmetik sesuai dengan kaidah islam, etik dan aspek legal yang

berlaku.