pada tahun 2035 menjadi program studi psikologi yang unggul dalam bidang kajian urban lifestyle dan memajukan ilmu pengetahuan bidang psikologi perkotaan (urban psychology) juga membentuk manusia jaya sebagai pembelajar seumur hidup yang bermartabat, berwawasan luas, berdaya saing tinggi, peduli lingkungan dan pelopor kesejahteraan di asia tenggara

1. menyelenggarakan pendidikan bidang ilmu psikologi secara profesional dan taat asas dengan bertumpu pada penguasaan konsep psikologi industri dan organisasi, psikologi sosial, dan psikologi pendidikan, serta berorientasi pada peningkatan kualitas kehidupan masyarakat urban.
2. menyelenggarakan penelitian bidang ilmu psikologi secara profesional dan taat asas, dengan bertumpu pada penyelesaian masalah urban.
3. menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat berbasis riset demi kesejahteraan masyarakat urban yang berkelanjutan.
4. menyelenggarakan kerja sama dengan mitra strategis untuk membentuk manusia jaya sebagai pembelajar seumur hidup yang berperilaku luhur dan berdaya saing tinggi, melalui penerapan nilai-nilai jaya dan pola ilmiah pokok upj.

setelah menyelesaikan pendidikan di program studi psikologi universitas pembangunan jaya, diharapkan mahasiswa memiliki kompetensi di bawah ini, yang mengacu pada capaian pembelajaran minimal sarjana psikologi untuk jenjang sarjana (s1) sebagaimana termaktub dalam kerangka kualifikasi nasional indonesia (kkni) yang terdapat dalam keputusan asosiasi penyelenggara pendidikan tinggi psikologi indonesia (ap2tpi) tentang perubahan atas surat asosiasi penyelenggara pendidikan tinggi psikologi indonesia (ap2tpi) no. 01/kep/ap2tpi/2013 tentang kurikulum inti program studi psikologi jenjang sarjana ? yang disampaikan dalam kolokium psikologi indonesia xxviii di palembang, 17-19 juli 2019. 

penambahan konteks urban pada kemampuan intervensi psikologis pada keterampilan khusus dilakukan dengan mengacu pada warna khas, keunikan, dan visi keilmuan program studi.

a. sikap

1. bertaqwa kepada tuhan yang maha esa dan mampu menunjukkan sikap religius.
2. mampu menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan agama, moral dan etika.
3. mampu berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa, bernegara, dan peradaban berdasarkan pancasila.
4. mampu berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki nasionalisme serta rasa tanggung jawab pada negara dan bangsa.
5. mampu menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan serta pendapat atau temuan orisinal orang lain.
6. mampu bekerjasama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan lingkungan.
7. mampu mentaati hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara.
8. mampu menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik.
9. mampu menunjukkan sikap bertanggung jawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri.
10. mampu menginternalisasikan semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan.

b. keterampilan umum

1. mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang keahliannya.
2. mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu dan terukur.
3. mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah dalam rangka menghasilkan solusi, gagasan, desain, atau kritik seni.
4. mampu menyusun deskripsi saintifik hasil kajian tersebut di atas dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi.
5. mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah berdasarkan hasil analisis informasi dan data.
6. mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan pembimbing, kolega dan sejawat baik di dalam maupun di luar lembaganya.
7. mampu bertanggung jawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan supervisi dan evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan kepada pekerja yang berada di bawah tanggung jawabnya.
8. mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada di bawah tanggung jawabnya dan mampu mengelola pembelajaran secara mandiri.
9. mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan dan menemukan kembali data untuk menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi.
10. mampu memublikasikan karya akademik dalam bentuk skripsi atau laporan tugas akhir yang diunggah dalam laman perguruan tinggi.
11. mampu beradaptasi, bekerjasama, berkreasi, berkontribusi, dan berinovasi dalam menerapkan ilmu pengetahuan pada kehidupan bermasyarakat dan berperan sebagai warga dunia yang berwawasan global.
12. mampu menegakkan integritas akademik secara umum dan mencegah terjadinya praktik plagiarism.
13. mampu menggunakan teknologi informasi dalam konteks pengembangan keilmuan dan implementasi bidang keahlian.
14. mampu menggunakan minimal satu bahasa internasional untuk komunikasi lisan dan tulis.

c. keterampilan khusus

keterampilan khusus lulusan program sarjana upj berdasarkan spt-i/01 standar kompetensi lulusan universitas pembangunan jaya

1. mampu menggunakan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam menyelesaikan masalah
2. mampu menerapkan nilai-nilai jaya untuk menjadi insan yang bermartabat
3. memiliki wawasan ilmu pengetahuan di luar bidang studi yang dipelajarinya, terkait dengan urban development dan urban lifestyle.
4. mampu menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan memperhatikan keseimbangan alam/lingkungan (sustainable eco development).
5. memiliki jiwa kewirausahaan untuk mendorong kesejahteraan masyarakat
6. memiliki sertifikat bahasa inggris (toeic) dan sertifikasi ict atau sesuai dengan bidang keahilan terkait.

keterampilan khusus berdasarkan ap2tpi

1. kemampuan asesmen psikologi: mampu melakukan interview, observasi, tes psikologi yang diperbolehkan sesuai dengan prinsip psikodiagnostik dan kode etik psikologi indonesia.      
2. kemampuan pengukuran psikologis: mampu mengembangkan instrumen pengukuran psikologis berdasarkan pada kaidah-kaidah teori tes klasik dan modern.
3. kemampuan pemecahan masalah psikologis: mampu menganalisis persoalan psikologis non-klinis dan persoalan perilaku serta menyajikan alternatif pemecahan masalahnya yang sudah ada.
4. kemampuan intervensi psikologis: mampu melakukan intervensi psikologi non klinis untuk perubahan perilaku individu, kelompok, organisasi dan masyarakat urban dengan menggunakan konseling, psikoedukasi, pelatihan dan teknik intervensi lain yang diperbolehkan dengan mendasarkan diri pada konsep teoritis dalam psikologi dan kode etik psikologi indonesia.
5. literasi data: mampu memperoleh informasi dan data dan melalukan analisis data secara bertanggung jawab.
6. literasi teknologi: mampu memperoleh serta mengolah informasi melalui penggunaan teknologi secara bertanggung jawab dalam konteks psikologi.
7. kemampuan penelitian: mampu melakukan penelitian psikologi dengan metodologi penelitian kuantitatif dan kualitatif generik.
8. kemampuan publikasi ilmiah: mampu menuangkan pemikiran konseptual maupun hasil penelitian psikologi dalam bentuk tulisan ilmiah sesuai dengan kaidah etik dan profesionalisme.
9. pengembangan diri dan karir: mampu merencanakan dan mengembangkan karir dan pengembangan dirinya sendiri (career and personal development).
10. etika psikologi: mampu mempertanggungjawabkan hasil kerja berdasarkan kode etik psikologi indonesia.

d. pengetahuan

1. mampu menguasai konsep dasar dan teori psikologi untuk menggambarkan dan menganalisis berbagai gejala psikologi pada individu, kelompok, organisasi dan komunitas.
2. mampu memahami dan menerapkan metode penelitian dasar psikologi termasuk rancangan penelitian, analisis data, dan intepretasinya.
3. mampu memahami konsep dasar asesesmen psikologis dalam menganalisis gejala psikologis pada individu, kelompok, organisasi dan komunitas.
4. mampu memahami konsep intervensi non-klinis berdasarkan prinsip-prinsip perubahan perilaku pada individu, kelompok, organisasi, dan komunitas.
5. mampu menguasai prinsip-prinsip literasi data, teknologi, dan humanitas