Share to: share facebook share twitter share wa share telegram print page

Pablo Neruda

Pablo Neruda sebagai kandidat Presiden pada tahun 1970.

Pablo Neruda (12 Juli 1904 – 23 September 1973) adalah nama samaran penulis Chili, Ricardo Eliecer Neftalí Reyes Basoalto.

Neruda yang dianggap sebagai salah satu penyair berbahasa Spanyol terbesar pada abad ke-20, adalah seorang penulis yang produktif. Tulisan-tulisannya merentang dari puisi-puisi cinta yang erotik, puisi-puisi yang surealis, epos sejarah, dan puisi-puisi politik, hingga puisi-puisi tentang hal-hal yang biasa, seperti alam dan laut. Novelis Kolombia, Gabriel García Márquez menyebutnya "penyair terbesar abad ke-20 dalam bahasa apapun". Pada 1971, Neruda dianugerahi Penghargaan Nobel dalam Sastra.

Pada masa hidupnya, Neruda terkenal karena keyakinan-keyakinan politiknya. Sebagai seorang komunis yang vokal, ia pernah sebentar menjadi senator untuk Partai Komunis Chili di Kongres Chili sebelum terpaksa mengasingkan diri.

Nama samaran Neruda diambil dari nama penulis dan penyair Ceko, Jan Neruda; belakangan nama ini menjadi nama resminya.

Kehidupan

Tahun-tahun awal

Neruda dilahirkan di Parral, sebuah kota sekitar 300 km di selatan Santiago. Ayahnya, José del Carmen Reyes Morales, seorang pegawai kereta api; ibunya, Rosa Neftalí Basoalto Opazo, seorang guru sekolah yang meninggal dua bulan setelah ia dilahirkan. Neruda dan ayahnya segera pindah ke Temuco, dan di sana ayahnya menikahi Trinidad Candia Malverde, seorang perempuan yang sembilan tahun sebelumnya melahirkan anak untuknya, anak lelaki bernama Rodolfo. Neruda juga bertumbuh dengan saudara tirinya, Laura, salah seorang anak ayahnya dari perempuan lain.

Neruda muda dipanggil "Neftalí", nama almarhumah ibunya. Minatnya dalam tulis-menulis dan sastra ditentang ayahnya, tetapi ia mendapatkan dorongan dari orang lain, termasuk Gabriela Mistral yang kelak mendapatkan Hadiah Nobel, saat itu kepala sekolah putri setempat. Karyanya yang pertama diterbitkan ditulisnya untuk harian setempat, La Mañana, pada usia 13 tahun: Entusiasmo y perseverancia ("Antusiasme dan Kegigihan"). Pada 1920, ketika ia mengambil nama samaran Pablo Neruda, ia sudah banyak menerbitkan puisi, prosa, dan jurnalisme.

Veinte poemas

Pada tahun berikutnya (1921), ia pindah ke Santiago untuk belajar bahasa Prancis di Universidad de Chile dengan maksud menjadi guru, tetapi ia segera menghabiskan waktunya sepenuhnya untuk menulis puisi. Pada 1923 kumpulan puisinya yang pertama, Crepusculario ("Buku Senja"), diterbitkan, dan tahun berikutnya terbit Veinte poemas de amor y una canción desesperada ("Dua puluh Puisi Cinta dan Nyanyian Putus Asa"), kumpulan puisi cinta yang kontroversial karena sifatnya yang erotik. Kedua karyanya itu mendapatkan pujian kritis dan diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa. Selama dekade-dekad berikutnya, Veinte poemas terjual berjuta-juta kopi dan menjadi karya Neruda yang paling terkenal.

Reputasi Neruda makin berkembang di dalam maupun di luar Chili, tetapi ia hidup dalam kemiskinan. Pada 1927, karena putus asa, ia menerima jabatan sebagai konsul kehormatan di Rangoon, yang saat itu merupakan bagian dari kolonial Burma, tempat yang belum pernah didengarnya sebelumnya. Kemudian ia melakukan kerja serabutan di Kolombo (Sri Lanka), Batavia, dan Singapura. Di Jawa ia bertemu dan menikahi istrinya yang pertama, seorang Belanda pegawai bank yang tinggi badannya, bernama Maryka Antonieta Hagenaar Vogelzang. Sementara menjalani tugas diplomatik, Neruda banyak membaca puisi dan bereksperimen dengan berbagai bentuk puisi. Ia menulis jilid pertama dari kumpulan puisinya yang dua jilid Residencia en la tierra, (Menetap di Negeri) yang mencakup banyak puisi surealis, yang belakangan menjadi terkenal.

Perang Saudara Spanyol

Setelah kembali ke Chili, Neruda mendapatkan pos diplomatik di Buenos Aires dan kemudian di Barcelona, Spanyol. Belakangan ia menggantikan Gabriela Mistral sebagai konsul di Madrid, dan di sana ia menjadi pusat dari kalangan sastra yang hidup, bersahabat dengan penulis-penulis seperti Rafael Alberti, Federico García Lorca, dan penyair Peru, César Vallejo. Seorang anak perempuan, Malva Marina Trinidad, dilahirkan di Madrid; namun ia kemudian mengalami banyak masalah kesehatan sepanjang hidupnya yang singkat. Pada masa ini pula, Neruda perlahan-lahan menjadi kian terasing dari istrinya dan kemudian tinggal dengan Delia del Carril, seorang perempuan Argentina yang dua puluh tahun lebih tua daripadanya dan akhirnya menjadi istri keduanya.

Ketika Spanyol semakin tenggelam dalam perang saudara, Neruda menjadi sangat terlibat dalam politik untuk pertama kalinya. Pengalaman-pengalamannya dengan Perang Saudara Spanyol dan sesudahnya mengubahnya dari o u individualistic, yang terpusat ke dalam menjadi orang yang mempunyai komitmen sosial dan solidaritas yang lebih besar. Neruda menjadi seorang komunis yang serius dan bertahan demikian hingga akhir hayatnya. Politik kiri radikal dari teman-temannya sesama penulis, maupun dari del Carril, merupakan factor-faktor yang mendukung, tetapi dorongan yang paling penting adalah hukuman mati atas García Lorca oleh pasukan-pasukan yang setia kepada Francisco Franco. Melalui pidato-pidato dan tulisan-tulisannya Neruda memberikan dukungannya terhadap pihak Republik, lalu menerbitkan kumpulan puisinya yang berjudul España en el corazón ("Spanyol di dalam Hatiku"). Istri dan anak Neruda pindah ke Monte Carlo; dan ia tidak pernah lagi bertemu dengan mereka. Ia tetap tinggal dengan del Carril di Prancis.

Setelah pemilihan Presiden Pedro Aguirre Cerda pada 1938, yang didukung Neruda, ia diangkat menjadi konsul khusus untuk emigrasi Spanyol di Paris. Di sana Neruda diberikan tanggung jawab untuk apa yang disebutnya “misi yang paling mulia yang pernah saya laksanakan”: mengirim 2.000 pengungsi Spanyol, yang telah ditampung oleh Prancis di kamp-kamp yang kotor, ke Chili di sebuah kapal tua yang bernama Winnipeg. Neruda kadang-kadang dituduh mengutamakan kaum komunis untuk beremigrasi, sementara yang lainnya yang juga pernah berjuang di pihak Republik, diabaikan. Yang lainnya menyangkal tuduhan-tuduhan itu, sambil menunjukkan bahwa Neruda hanya memilih beberapa ratus pengungsi secara pribadi, dan sisanya dipilih oleh Dinas Evakuasi Pengugnsi Spanyol, yang dibentuk oleh Juan Negrín, Presiden pemerintahan Republik Spanyol di pengungsian.

Meksiko

Pos diplomatik Neruda berikutnya adalah sebagai Konsul Jenderal di Mexico City, dan di sana ia tinggal dari 1940 hingga 1943. Ketika di Meksiko, ia menceraikan Hagenaar, menikahi del Carril, dan kemudian mendengar bahwa anak perempuannya telah meninggal, pada usia 8 tahun, di Belanda yang diduduki Nazi, karena berbagai masalah kesehatannya. Ia pun menjadi sahabat dari pembunuh Stalinis Vittorio Vidali [1]. Setelah gagalnya upaya pembunuhan terhadap Leon Trotsky tahun 1940, Neruda, atas permintaan Presiden Meksiko Manuel Ávila Camacho, mengatur visa Chili untuk pelukis Meksiko, David Alfaro Siqueiros, yang dituduh sebagai salah satu anggota komplotan itu. Hal ini memugnkinkan Siqueiros, yang saat itu dipenjarakan, meninggalkan Meksiko dan berangkat ke Chili. Di sana ia tinggal di rumah pribadi Neruda. Sebagai ganti atas bantuan Neruda, Siqueiros menghabiskan waktu satu tahun melukis dinding di sebuah sekolah di Chillán. Dalam memoarnya, Neruda menolak tuduhan-tuduhan bahwa ia bermaksud menolong seorang pembunuh dan menyebutnya sebagai "pelecehan sensasionalis politik-sastra".

Kembali ke Chili

Pada 1943, setelah kembali ke Chili, Neruda melakukan perjalanan ke Peru, dan di sana ia mengunjungi Machu Picchu. Keindahan benteng Inka itu kelak mengilhaminya menulis Alturas de Macchu Picchu, sebuah puisi yang satu buku tebalnya ditulis dalam 12 bagian yang diselesaikannya pada 1945. Puisinya ini menandai kesadaran dan minatnya yang kian berkembang terhadap peradaban kuno bangsa Amerika: tema-tema yang kelak dijelajahinya lebih lanjut dalam puisinya Canto general. Dalam karyanya ini, Neruda memuji keberhasilan Machu Picchu, tetapi juga mengutuk perbudakan yang telah memungkinkan pembangunannya.. Dalam Canto XII, ia berseru kepada orang-orang yang telah mati selama berabad-abad sebelumnya agar dilahirkan kembali dan berbicara melalui dirinya. Martin Espada, penyair dan professor tulisan kreatif di Universitas Massachusetts, memuji karya ini sebagai maha karya, dan menyatakan bahwa “tidak ada lagi puisi politik yang besar daripada ini.”.

Mendukung para diktator

Didorong oleh pengalaman-pengalamannya dalam Perang Saudara Spanyol, Neruda, seperti banyak intelektual kiri dari generasinya, akhirnya mengagumi Uni Soviet yang saat itu dipimpin Joseph Stalin, sebagian karena peranannnya dalam mengalahkan Jerman Nazi. Pada 1953 Neruda dianugerahi Hadiah Perdamaian Stalin. Pada saat kematian Stalin pada tahun yang sama, Neruda menulis sebuah ode untuknya, seperti juga yang pernah ditulisnya (pada Perang Dunia II) untuk Fulgencio Batista dan belakangan Fidel Castro [2] Diarsipkan 2005-11-18 di Wayback Machine.. Neruda akhirnya menyesali dukungannya untuk pemimpin Rusia itu, setelah Pidato Rahasia Nikita Kurschev pada Kongres ke-20 Partai pada 1956. Di dalam pidatonya itu Kruschev mengecam "kultus individu" yang mengelilingi Stalin dan menuduhnya melakukan kejahatan-kejhatan selama Pembersihan Besar, Neruda menulis dalam memoarnya “Saya telah ikut menyumbangkan bagian saya dalam kultus individu itu,” sambil menjelaskan bahwa “pada masa-masa itu, kami melihat Stalin bagaikan sang penakluk yang telah menghancurkan tentara Hitler.” Tentang kunjungannya berikutnya ke Tiongkok pada 1957, Neruda kelak menulis: "Yang menjauhkan saya dari proses revolusioner Tiongkok bukanlah Mao Tse-tung melainkan Mao Tse-tungisme", yang dinamainya Mao Tse-Stalinisme: "pengulangan sebuah kultus terhadap dewa Sosialis". Namun demikian, meskipun ia kecewa terhadap Stalin, Neruda tidak pernah kehilangan keyakinannya terhadap komunisme dan tetap setia kepada “Partai”. Karena kuatir akan memberikan peluru kepada lawan-lawan ideologisnya, belakangan ia menolak untuk mengutuk secara terbuka penindasan yang dilakukan Soviet terhadap para penulis pembangkang, seperti Boris Pasternak dan Joseph Brodsky: suatu sikap yang bahkan para pendukungnya yang paling gigih pun tidak bersedia terima.

Senator

Pada 4 Maret 1945 Neruda terpilih menjadi senator dari Partai Komunis untuk provinsi-provinsi utara, yaitu Antofagasta dan Tarapacá di Gurun Pasir Atacama yang kering dan kejam. Ia secara resmi bergabung dengan Partai Komunis Chili empat bulan kemudian.

Pada 1946, kandidat pemilu presiden dari Partai Radikal, Gabriel González Videla meminta Neruda untuk menjadi manajer kampanenya. González Videla didukung oleh sebuah koalisi partai-partai sayap kiri dan Neruda berkampanye dengan gigih atas namanya. Namun demikian, begitu mendapatkan jabatan, González Videla berbalik melawan Partai Komunis. Titik perpisahan bagi Senator Neruda terjadi ketikga ia menindas dengan penuh kekerasan pemogokan para buruh tambang yang dipimpin komunis di Lota pada Oktober 1947. Para buruh yang mogok itu digiring ke penjara-penjara militer di pulau dan kamp konsentrasi di kota Pisagua. Kritik Neruda terhadap González Videla memuncak dalam sebuah pidato dramatisnya di Senat Chili pada 6 Januari 1948 yang diberi judul Yo acuso ("Aku menuduh"), dan dalam isi pidatonya itu ia menyebutkan keras-keras nama-nama para buruh tambang dan keluarga mereka yang dipenjarakan di kamp konsentrasi itu.

Pembuangan

Beberapa minggu kemudian few weeks later, Neruda bersembunyi dan ia beserta istrinya diselundupkan dari rumah ke rumah, disembunyikan oleh para pendukung dan pengagumnya selama 13 bulan berikutnya. Sementara dalam persembunyian, Senator Neruda disingkirkan dari jabatannya dan pada September 1948 Partai Komunis sama sekali dilarang berdasarkan Ley de Defensa Permanente de la Democracia (UU untuk Mempertahankan Demokrasi secara Permanen), yang disebut oleh para kritikusnya sebagai Ley Maldita ("UU Terkutuk"), yang menghapuskan lebih dari 26.000 orang dari daftar pemilih, dan dengan demikian mencabut hak-hak mereka untuk memilih. Kehidupan Neruda di bawah tanah berakhir pada Maret 1949 ketika ia melarikan diri menyeberangi Pegunungan Andes ke Argentina dengan menunggang kuda. Ia hampir tenggelam ketika menyeberangi Sungai Curringue. Kelak ia mengisahkan kembali pelariannya dari Chili dalam kuliah Hadiah Nobelnya.

Begitu keluar dari Chili, ia hidup selama tiga tahun berikutnya di pembuangan. Di Buenos Aires seorang sahabat Neruda, novelis Miguel Ángel Asturias yang belakangan mendapatkan Hadiah Nobel, menjadi atase kebudayaan di kedutaan besar Guatemala. Antara keduanya ini ada beberapa kesamaan, karena itu Neruda pergi ke Eropa dengan menggunakan paspor Asturias. Pablo Picasso mengatur masuknya ia ke Paris dan Neruda melakukan penampilan kejuatan di sana di hadapan Kongres Kekuatan Damai Dunia yang tercengang. Sementara itu, pemerintah Chili menyangkal bahwa penyair itu bias melarikan diri dari negerinya.

Tiga tahun berikutnya dihabiskan Neruda dengan berkeliling di seluruh Eropa dan melakukan perjalanan ke India, Tiongkok, dan Uni Soviet. Perjalanannya ke Meksiko pada akhir 1949 diperpanjang karena ia mengalami serangan flebitis. Seorang penyanyi Chili yang bernama Matilde Urrutia dipekerjakan untuk merawatnya, dan keduanya mulai mengadakan affair, dan bertahun-tahun kemudian berakhir dengan pernikahan. Pada masa pembuangannya, Urrutia membayang-bayangi Neruda dan mereka mengatur pertemuan-pertemuan setiap kali hal itu memungkinkan.

Sementara di Meksiko, Neruda juga menerbitkan puisi epiknya yang panjang Canto General, sebuah katalog sejarah, geografi, dan flora serta fauna Amerika Selatan dalam gaya Whitmania, disertai oleh pengamatan dan pengalaman Neruda. Banyak daripadanya berkaitan dengan masa hidupnya di bawah tanah di Chili, yaitu masa ketika ia menyusun sebagian besar dari puisi itu. Malah, ia membawa naskahnya bersamanya ketika ia melarikan diri dengan menunggang kuda. Sebulan kemudian, sebuah edisi yang lain yang terdiri dari 5.000 kopi dengan berani diterbitkan di Chili oleh Partai Komunis yang telah dilarang, berdasarkan naskah yang telah ditinggalkan Neruda.

Pada tahun 1952 ia tinggal di sebuah vila milik sejarahwan Italia, Edwin Cerio di pulau Capri yang dijadikan fiksi dalam film yang terkenal Il Postino ("Tukang Pos", 1994).

Kembali ke Chili

Pada 1952, pemerintah diktatur González-Videla hampir rontok, karena diperlemah oleh berbagai skandal korupsi. Partai Sosialis Chili sedang dalam proses mencalonkan Salvador Allende sebagai kandidatnya untuk emilu presiden September 1952 dan sangat mengharapkan kehadiran Neruda — yang kini merupakan tokoh sastra sayap kiri Chili yang paling terkemuka — untuk mendukung kampanye itu.

Neruda kembali pada Agustus tahun itu dan bergabung dengan Delia del Carril, yang telah mendahuluinya beberapa bulan kemudian, tetapi perkawinan mereka berada di ambang kehancuran. Del Carril akhirnya mengetahui hubungannya dengan Mathilde Urritia dan meninggalkannya pada 1955, lalu kembali ke Eropa. Neruda yang kini bersatu dengan Urrutia, menghabiskan sisa hidupnya di Chili, kecuali kunjungannya ke luar negeri yang sangat banyak jumlahnya dan penugasannya sebagai duta besar Allende untuk Prancis dari 1970 hingga 1973.

Pada saat ini, Neruda menikmati kemasyhurannya di seluruh dunia sebagai seorang penyair, dan buku-bukunya diterjemahkan ke dalam semua bahasa utama dunia. Ia juga sangat vokal dalam masalah-masalah politik, dengan berani menentang AS pada masa krisis misil Kuba (belakangan dalam decade itu ia pun berulang-ulang mengutuk AS karena Perang Vietnam). Tetapi menjadi salah seorang intelektual kiri yang paling bergengsi dan lantang pun mengundang oposisi dari lawan-lawan ideologisnya. Kongres untuk Kebebasan Budaya, sebuah organisasi anti komunis yang diam-diam dibentuk dan didanai oleh CIA, memilih Neruda sebagai salah satu target utamanya dan melakukan kampanye untuk meruntuhkan reputasinya, dengan menghidupkan kembali klaim lama bahwa ia telah ikut terlibat dalam serangan terhadap Trotsky di Mexico City pada 1940. Kampanye itu menjadi kian intensif ketika diketahui bahwa Neruda menjadi salah satu kandidat untuk Hadiah Nobel 1964, yang akhirnya diberikan kepada Jean-Paul Sartre.

Pada 1966, Neruda diundang menghadiri konferensi PEN Internasional di New York City. Resminya ia dilarang masuk ke AS karena ia komunis, tetapi penyelenggara konferensi, penulis drama Arthur Miller, akhirnya berhasil meyakinkan pemerintahan Johnson untuk memberikan visa kepada Neruda. Neruda membacakan puisi di gedung-gedung yang padat, dan bahkan merekam beberapa pembacaan puisinya untuk Perpustakaan Kongres. Miller belakangan mengatakan bahwa Neruda menjadi komunis pada tahun 1930-an sebagai akibat dari keterasingannya yang berkepanjangan dari "masyarakat borjuis". Karena kehadiran banyak penulis Blok Timur, pengarang Meksiko, Carlos Fuentes belakangan menulis bahwa konferensi itu menandai "permulaan dari berakhirnya" Perang Dingin.

Sekembalinya ke Chili, Neruda singgah di Peru, dan membacakan puisi di depan khalayak yang menyambutnya hangat di Lima dan Arequipa. Ia pun diterima oleh Presiden Fernando Belaúnde Terry. Namun demikian, kunjungannya menimbulkan akibat yang tidak menyenangkan. Pemerintah Peru sebelumnya telah menentang pemerintahan Fidel Castro di Kuba. Pada Juli 1966 datang pembalasan terhadap Neruda dalam bentuk surat yang ditandatangani lebih dari 100 intelektual Kuba yang menuduh Neruda berkolusi dengan musuh dan menyebutnya contoh dari “revisionisme pro-Yankee yang pengecut” yang marak saat itu di Amerika Latin. Masalah ini menyakitkan Neruda karena sebelumnya ia secara terbuka mendukung revolusi Kuba. Sejak itu ia tak pernah berkunjung lagi ke pulau itu, meskipun mendapatkan undangan pada 1968.

Setelah kematian Che Guevara di Bolivia pada 1967, Neruda menulis sejumlah artikel yang menyesali kematian seorang “pahlawan besar”, tetapi diam-diam ia mengutuk petulangan Guevara.

Tahun-tahun terakhir

Pada 1970, Neruda terpilih sebagai kandidat presiden Chili, tetapi akhirnya ia memberikan dukungannya kepada Salvador Allende, yang belakangan menang pemilu dan dilantik pada 1970 sebagai kepala negara sosialis pertama yang terpilih secara demokratis. Tak lama kemudian, Allende mengangkat Neruda sebagai duta besar Chili di Prancis (dari 1970-1972; penempatan diplomatiknya yang terakhir). Neruda kembali ke Chili dua setengah tahun kemudian karena kesehatannya memburuk.

Sementara kerusuhan 1973 berlangsung, Neruda, yang saat itu sekarat karena kanker prostat, merasa hancur karena serangan-serangan yang kian meningkat terhadap pemerintahan Allende. Kudeta militer akhirnya yang dipimpin oleh Jenderal Augusto Pinochet pada 11 September menyebabkan harapan Neruda akan Chili yang sosialis dan demokratis akhirnya terkubur. Tak lama kemudian, ketika rumah dan halamannya digeledah di Isla Negra oleh tentara Chili, yang dihadiri sendiri oleh Neruda, ia membuat pernyataan yang terkenal:

Carilah — hanya ada satu benda yang berbahaya untuk kalian di sini — puisi.

Neruda meninggal karena leukemia pada malam 23 September 1973, di Klinik Santa María, Santiago. Setelah kematiannya, rumah Neruda yang di Valparaiso maupun Santiago dijarah dan dirusak. Istrinya memindahkan jenazahnya untuk dibaringkan di rumah pasangan itu di La Chascona, Santiago, yang berantakan, karena baru saja diserang habis-habisan oleh tentara, sebagai cara untuk mengalihkan perhatian dunia dari perilaku junta Pinochet yang sedang berkuasa. Pemakamannya berlangsung di bawah pengawasan polisi dengan besar-besaran, dan para pengunjung memanfaatkan kesempatan ini untuk memprotes rezim Pinochet.

Matilde Urrutia kemudian menyusun dan menyunting catatan kenangan yang telah dikerjakan Neruda hanya beberapa hari sebelum kematiannya, untuk diterbitkan. Catatan-catatan ini dan aktivitas-aktivitasnya yang lain menyebabkan Urrutia terlibat konflikd engan pemerintahan Pinochet, yang terus-menerus berusaha mengurangi pengaruh Neruda terhadap kesadaran kolektif bangsa Chili. Memang, puisi-puisi Neruda dilarang di Chili oleh pemerintah junta hingga dipulihkannya demokrasi pada 1990. Kenangan Urrutia sendiri, My Life with Pablo Neruda (Hidupku bersama Pablo Neruda), diterbitkan secara anumerta pada 1986.

Neruda mempunyai tiga rumah di Chili; kini ketiganya dibuka untuk umum sebagai museum: La Chascona di Santiago, La Sebastiana di Valparaíso, dan Casa de Isla Negra di Isla Negra, tempat ia dan Matilde Urrutia dikebumikan.

Soneta II

Soneta II diambil dari kumpulan Cien sonetos de amor ("100 Soneta Cinta") yang terbit pada 1959.

Amor, cuántos caminos hasta llegar a un beso,
qué soledad errante hasta tu compañía!
Siguen los trenes solos rodando con la lluvia.
En Taltal no amanece aún la primavera.

Pero tú y yo, amor mío, estamos juntos,
juntos desde la ropa a las raíces,
juntos de otoño, de agua, de caderas,
hasta ser sólo tú, sólo yo juntos.

Pensar que costó tantas piedras que lleva el río,
la desembocadura del agua de Boroa,
pensar que separados por trenes y naciones

tú y yo teníamos que simplemente amarnos,
con todos confundidos, con hombres y mujeres,
con la tierra que implanta y educa los claveles.

Terjemahan dalam bahasa Indonesia

Kasihku, berapa banyak jalan harus kutempuh untuk mendapatkan ciuman,
berapa kali aku tersesat kesepian sebelum menemukanmu!
Kereta kini melaju menembus hujan tanpa diriku.
Di Taltal musim semi belum kunjung tiba.

Tapi aku dan engkau, kasihku, kita bersama-sama,
bersama dari pakaian hingga tulang,
bersama di musim gugur, di air kita, di pinggul,
hingga akhirnya hanya engkau, hanya daku, kita berdua.

Bayangkan betapa semua bebatuan itu diangkut sungai,
mengalir dari mulut sungai Boroa;
bayangkan, betapa bebatuan itu dipisahkan oleh kereta dan bangsa

Kita harus saling mencinta,
sementara yang lainnya semua kacau, laki-laki maupun perempuan,
dan bumi yang menghidupkan bunya anyelir.

Terjemahan dari teks Inggris oleh David Short [3] Diarsipkan 2006-02-16 di Wayback Machine.

Referensi

  • Adam Feinstein, Pablo Neruda: A Passion for Life, Bloomsbury, 2004. (ISBN 1-58234-410-8)
  • Pablo Neruda, Confieso que he vivido: Memorias, terj. Hardie St. Martin, Farrar, Straus, dan Giroux, 1977. (ISBN 9374206600)

Pranala luar

Read other articles:

فورمولا إي 2019–20 السنة 2019–20 بطل السائقين: أنطونيو فيليكس دا كوستا بطل الفرق دي إس تيكيتا 2018–19 2020–21 تعديل مصدري - تعديل   بطولة العالم للفورمولا إي 2019–20 (بالإنجليزية: 2019–20 FIA Formula E Championship) هو الموسم السادس من بطولة فورمولا إي التي ينظّمها الاتحاد الدولي للسيارات، والهيئة ا

 

Bekas tanur tip di Pelabuhan Sagunto, Valencia, Spanyol. Tanur tiup adalah sebuah jenis tanur metalurgi yang dipakai untuk peleburan untuk menghasilkan metal-metal industrial, biasanya besi kasar, selain juga yang lainnya seperti timbal atau tembaga. Tiup merujuk kepada pemasukan udara yang dipaksa atau disuplai di atas tekanan atmosferik. Referensi Daftar pustaka Birch, Alan (2005), The Economic History of the British Iron and Steel Industry, 1784–1879, Routledge, ISBN 0-415-38248-3&#...

 

Nasaruddin UmarImam Besar Masjid Istiqlal ke-5PetahanaMulai menjabat 22 Januari 2016PendahuluProf. Dr. KH. Ali Mustafa Yaqub, MAWakil Menteri Agama Indonesia ke-1Masa jabatan2011–2014PresidenSusilo Bambang YudhoyonoWakil PresidenBoedionoPendahuluTidak ada; jabatan baruPenggantiZainut Tauhid Sa'adi Informasi pribadiLahir23 Juni 1959 (umur 64)Ujung, Dua Boccoe, Bone, IndonesiaAlma materUIN Alauddin MakassarUIN Syarif Hidayatullah JakartaMc Gill University KanadaUniversitas So...

Lihat pula: Daftar pemilihan umum kepala daerah di Indonesia 2010 Pemilihan Umum Bupati Pandeglang 2010200520153 Oktober 2010 (putaran pertama)26 Desember 2010 (putaran kedua)Terdaftar813,185 jiwaKehadiran pemilih546,270 (67.17%)(putaran kedua)Kandidat   Calon Erwan Kurtubi Irna Narulita Yoyon Sudjana Partai Partai Golongan Karya PPP Independen Pendamping Heryani Apud Mahpud Muhamad Oyim Suara rakyat 265,263 220,624 22,003 Persentase 49.62% 41.27% 4.12%   Calon Edi Suhaedi Suna...

 

جزء من سلسلة مقالات حولالشيعة العقيدة توحيد الله الإيمان بالملائكة الإيمان بالكتب السماوية الإيمان بالرسل والأنبياء الإيمان باليوم الآخر الإيمان بالقضاء والقدر إحياء شهر مُحرَّم الحرام التوسل عصمة الأئمَّة الاعتقاد بغيبة المهدي الأعياد والمناسبات عيد الفطر عيد الأضحى...

 

Bataille des Caraïbes L'Amérique centrale et les Caraïbes, théâtres de la bataille pendant la Seconde Guerre mondiale. Informations générales Date 1941 - 1945 Lieu Antilles, mer des Caraïbes, golfe du Mexique Issue Victoire stratégique alliée Belligérants Royaume-Uni États-Unis Canada France[1] Cuba Venezuela Mexique Colombie Brésilautres alliés  Reich allemand Royaume d'Italie Commandants Ernest J. King Jesse Oldendorf Sir Percy Noble Sir Max K. Horton Wolfgang Larrazábal...

For the river in northern Germany, see Gehlsbach (river). Municipality in Mecklenburg-Vorpommern, GermanyGehlsbach MunicipalityLocation of Gehlsbach within Ludwigslust-Parchim district Gehlsbach Show map of GermanyGehlsbach Show map of Mecklenburg-VorpommernCoordinates: 53°23′N 12°07′E / 53.383°N 12.117°E / 53.383; 12.117CountryGermanyStateMecklenburg-VorpommernDistrictLudwigslust-Parchim Municipal assoc.Eldenburg Lübz Subdivisions8Area • Total33.1...

 

Brazilian footballer In this Portuguese name, the first or maternal family name is Cardoso and the second or paternal family name is da Silva. Everton Everton playing for Flamengo in 2017Personal informationFull name Everton Cardoso da SilvaDate of birth (1988-12-11) 11 December 1988 (age 34)Place of birth Nortelândia, BrazilHeight 1.72 m (5 ft 7+1⁄2 in)Position(s) WingerYouth career2005–2007 ParanáSenior career*Years Team Apps (Gls)2006–2008 Paraná 70 (7)...

 

駐日アルバニア大使館Ambasada e Shqipërisë në Japoniアルバニア大使館が入居する北國新聞ビル(2020年)所在地 日本住所東京都中央区築地6-4-8 北國新聞ビル4階開設2005年12月(兼勤駐在官事務所)2009年4月(大使館実館)大使ジェルジ・テネケチェジウウェブサイトwww.ambasadat.gov.al/japan/ 駐日アルバニア大使館[1](アルバニア語: Ambasada e Shqipërisë në Japoni、英語: Emba...

2014–2019 American television series This article is about the 2014 television series. For the high-tech hub of the San Francisco Bay Area, see Silicon Valley. Silicon ValleySeason 1 intertitleGenreComedyCreated by Mike Judge John Altschuler Dave Krinsky Starring Thomas Middleditch T.J. Miller Josh Brener Martin Starr Kumail Nanjiani Christopher Evan Welch Amanda Crew Zach Woods Matt Ross Suzanne Cryer Jimmy O. Yang Stephen Tobolowsky Chris Diamantopoulos Opening themeStretch Your Face by T...

 

Greek shipbuilder and shipowner Ioannis VlachosNative nameΙωάννης ΒλάχοςNickname(s)DaskalogiannisΔασκαλογιάννηςBorn1722 or 1730Anopolis, Crete, Ottoman EmpireDied(1771-06-17)17 June 1771 (age 40–49)Heraklion, Crete, Ottoman Empire Ioannis Vlachos (Greek: Ιωάννης Βλάχος), better known as Daskalogiannis (Δασκαλογιάννης; 1722/30 – 17 June 1771) was a wealthy shipbuilder and shipowner who led a Cretan revolt against Ottoman rule in the 18t...

 

Nigerian footballer (born 1992) Simy Simy in 2019Personal informationFull name Simeon Tochukwu NwankwoDate of birth (1992-05-07) 7 May 1992 (age 31)Place of birth Onitsha, NigeriaHeight 1.98 m (6 ft 6 in)[1]Position(s) StrikerTeam informationCurrent team SalernitanaNumber 9Youth career Guo FC PortimonenseSenior career*Years Team Apps (Gls)2011–2013 Portimonense 55 (17)2013–2016 Gil Vicente 88 (29)2016–2022 Crotone 152 (64)2021–2022 → Salernitana (loan) 18...

This article does not cite any sources. Please help improve this article by adding citations to reliable sources. Unsourced material may be challenged and removed.Find sources: Kami District, Kōchi – news · newspapers · books · scholar · JSTOR (December 2009) (Learn how and when to remove this template message) Kami (香美郡, Kami-gun) was a district located in Kōchi Prefecture, Japan. As of 2003, the district had an estimated population of 64,104 ...

 

First World War Victoria Cross recipient and senior British Merchant Navy officer For the Canadian basketball player, see Ron Stuart. Ronald Niel StuartBorn(1886-08-26)26 August 1886Toxteth, LiverpoolDied8 February 1954(1954-02-08) (aged 67)Charing, KentBuriedCharing CemeteryService/branchRoyal Naval ReserveMerchant NavyYears of service1914–1951RankCaptain and CommodoreUnitRoyal Naval ReserveCommands heldRoyal Navy: Q-ship HMS Tamarisk Merchant Navy: SS Brandon, SS Minnedosa, SS D...

 

Railway station in Oshawa, Ontario, Canada OshawaGeneral informationLocation915 Bloor Street WestOshawa, OntarioL1J 7E2Coordinates43°52′14″N 78°53′08″W / 43.87056°N 78.88556°W / 43.87056; -78.88556Owned byVia Rail and MetrolinxPlatforms1 island platform for GO Train1 island and 1 side for Via RailTracks5 (2 GO and 5 Via)Bus stands341 bus baysBus operators GO TransitConnections Durham Region TransitConstructionStructure typeVia Rail building with staffed tic...

Italian football club Football clubSuzzaraFull nameSuzzara Sport ClubFounded19192000 (refounded)GroundStadio Italo Allodi,Suzzara, ItalyChairmanLuca RossiLeaguePromotion Lombardy/D2019–20Promotion Lombardy – B, 4th Home colours Away colours Suzzara Sport Club[1] is an Italian association football club located in Suzzara, Lombardy. It currently plays in Promozione. Its colors are white and black. The club was founded in 1919 and spend 2 seasons in Serie B. References ^ SUZZARA...

 

Sporting event delegationNauru at theOlympicsIOC codeNRUNOCNauru Olympic CommitteeWebsitewww.oceaniasport.com/nauruMedals Gold 0 Silver 0 Bronze 0 Total 0 Summer appearances19962000200420082012201620202024 The Pacific island nation Nauru first competed at the Summer Olympic Games in the 1996 games in Atlanta. It is the least populated nation in the 206-member International Olympic Committee. The nation is mainly known for its weightlifting tradition and all seven athletes that had competed fo...

 

This article uses bare URLs, which are uninformative and vulnerable to link rot. Please consider converting them to full citations to ensure the article remains verifiable and maintains a consistent citation style. Several templates and tools are available to assist in formatting, such as reFill (documentation) and Citation bot (documentation). (August 2022) (Learn how and when to remove this template message) University College of the Cayman IslandsFormer namesCommunity College of the Cayman...

Canadian ice hockey player Ice hockey player Nolan Schaefer Schaefer with the Providence Bruins in 2011Born (1980-01-15) January 15, 1980 (age 43)Yellow Grass, Saskatchewan, CanadaHeight 6 ft 2 in (188 cm)Weight 195 lb (88 kg; 13 st 13 lb)Position GoaltenderCatches RightteamFormer teams Free AgentSan Jose Sharks CSKA MoscowHC Ambrì-PiottaSC BernNHL Draft 166th overall, 2000San Jose SharksPlaying career 2003–present Nolan Schaefer (born January 15...

 

American soccer player Matt Bobo Personal informationFull name Matthew BoboDate of birth (1977-01-06) January 6, 1977 (age 46)Place of birth Des Moines, Iowa, United StatesHeight 6 ft 1 in (1.85 m)Position(s) DefenderYouth career1995–1996 UW–Green Bay Phoenix1997–1998 Eastern Illinois PanthersSenior career*Years Team Apps (Gls)1998 Des Moines Menace 1999–2000 Chicago Sockers 2001 Chicago Fire Reserves 2001–2002 Milwaukee Rampage 26 (4)2003–2005 Richmond Kickers...

 
Kembali kehalaman sebelumnya