Menampilkan pegunungan, pabrik, dan pelabuhan, serta pantai di bawahnya. Bintang emas segi lima di atas, dan sarang laba-laba segi delapan di tengah dibagi per saltire dengan lingkaran medallion di tengahnya dengan garis biru, atas pohon sawit, kiri daun tembakau, kanan pohon karet, bawah ikan, dan di tengahnya seorang wanita menanam padi
Penopang
Padi 45 butir dan kapas 17 butir
Motto
Tekun Berkarya, Hidup Sejahtera, Mulia Berbudaya
Lambang Sumatera Utara adalah lambang yang diadopsi pada tahun 1969 melalui Peraturan Daerah No. 6 Tahun 1969 tentang Lambang DaerahProvinsi Sumatera Utara dan disempurnakan oleh Peraturan Daerah No. 5 Tahun 1993.[1] Lambang ini terdiri dari padi dan kapas, perisai berbentuk jantung yang di dalamnya terdapat bintang emas bersudut lima, Bukit Barisan berpucuk lima, pelabuhan, dan pabrik. Di tengah perisai, terdapat sarang laba-laba putih bersudut delapan yang di tengahnya bergambar seorang wanita menanam padi, dikelilingi pohon sawit, pohon karet, ikan, dan daun tembakau.
^Arief Mudzakir, BA & Sulistiono, S.S (Februari 2003). "35". Rangkuman Pengetahuan Umum Lengkap (RPUL) (dalam bahasa Bahasa Indonesia) (edisi ke-1). Semarang: Aneka Ilmu. hlm. viii + 296. Diakses tanggal Januari 2008.Periksa nilai tanggal di: |accessdate= (bantuan)Pemeliharaan CS1: Banyak nama: authors list (link) Pemeliharaan CS1: Bahasa yang tidak diketahui (link)