Museum Kota Tebing Tinggi diresmikan sekitar tanggal 13 Desember 2014 oleh Walikota Tebing Tinggi, Umar Zunaidi Hasibuah, dan Sri Kurniasih.[1] Museum ini didirikan dengan tujuan memberikan media edukasi kepada masyarakat untuk memahami sejarahnya, mulai dari masa penjajahan hingga masa Orde Baru. Awalnya, museum ini berlokasi di bekas kantor kolonial Belanda yang sudah lama tidak digunakan. Namun, kemudian direnovasi sesuai dengan kebutuhan masyarakat, khususnya dalam memenuhi bidang pendidikan. Kepemilikan museum ini kemudian diambil alih oleh pemerintah setempat, dan kini menawarkan berbagai koleksi kepada pengunjung, termasuk numismatika, etnografi, dan historika.[2]
Visi dan misi museum
Visi museum adalah menjadi pusat pelestarian sejarah yang mengungkapkan budaya lokal dan nasional. Untuk mencapai visi tersebut, museum memiliki beberapa misi utama. Pertama, untuk memainkan peran strategis dalam melestarikan warisan budaya dan menjadi daya tarik wisata. Kedua, untuk memberikan pelayanan edukasi yang artistik kepada pengunjung. Dan ketiga, untuk mengelola museum secara terpadu guna memastikan efisiensi dan efektivitas dalam menjalankan fungsi-fungsinya.[3]
Koleksi museum
Salah satu koleksi yang menarik adalah benda-benda milik Kerajaan Padang yang terdapat di wilayah tersebut. Koleksi tersebut mencakup berbagai uang logam, gerabah, keris, dan lainnya, serta dokumentasi berupa foto dan telepon yang digunakan pada zaman dahulu. Selain itu, museum juga memiliki koleksi foto yang menggambarkan perjuangan masyarakat pada masa lalu, serta dokumentasi lengkap tentang bangunan-bangunan bersejarah di wilayah tersebut, termasuk kunjungan presiden dan pejabat tinggi.[4]
Museum ini juga memiliki koleksi senjata dari masa penjajahan Belanda, seperti laras, pedang Cina, pistol, mandau, dan keris, serta barang-barang lain seperti gerabah, radio, dan timbangan dari masa tersebut. Semua koleksi ini memberikan gambaran yang komprehensif tentang sejarah wilayah ini dan memperkaya pengetahuan masyarakat.
Informasi selengkapnya
Alamat lengkap museum ini terletak di Jalan Kotamadya, area Tebing Tinggi Lama, Kota Tebing Tinggi kawasan Sumatera Utara. Tersedia berbagai pilihan tarif parkir di Museum Kota Tebing Tinggi, dengan harga berkisar sekitar lima ribu rupiah per kendaraan. Jam operasional museum dimulai dari pukul 08.00 pagi hingga jam 16.00 sore, mengikuti zona waktu setempat.[5]
